Buat Konten dan Menikmati Kuliner Nasi Jagung Mbah Suparmi Bangking Blora

Blora, InfoPublik - Mbah Suparmi (75) janda paruh baya itu masih kelihatan enerjik, dengan senyum khas ala lansia, ia menyapa pengunjung yang akan menikmati nasi jagung di rumahnya Dukuh Bangking Kelurahan Tambahrejo Kecamatan Blora Kabupaten Blora, Jawa Tengah.  

Mbah Suparmi pun menawarkan pengunjung, akan ambil sendiri atau diladeni nasi jagung berikut aneka lauk seperti kerupuk, rempeyek dan ikan asin, kudapan, lalapan terung, serta sayur rebung yang khas.  

Kepala Kelurahan Tambahrejo Martin Ukie Andhana, SE., M.Si didampingi Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat, Rabu (28/2/2024) kembali mengajak menikmati kuliner legendaris yang sudah ditekuni Mbah Suparmi lebih kurang 30 tahun.

Kali ini, yang diajak adalah sejumlah siswa SMK Negeri 1 Blora dan SMK 1 Muhammadiyah Kunduran jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) yang sedang melaksanakan praktik kerja di Dinas Kominfo Blora.

“Kami ajak adik-adik menikmati kuliner lokal yang legendaris ala Mbah Suparmi yang luar biasa. Kami kenalkan kearifan lokal pada adik-adik pelajar. Sekaligus kami ajak adik-adik untuk buat konten, barangkali nanti bisa diunggah di media sosial dan disebarluaskan terkait potensi kuliner yang ada di Bangking Kelurahan Tambahrejo,” kata Lurah Tambahrejo yang akrab disapa Ukie.

Rasanya yang gurih tentu saja membuat pengunjung yang menyantapnya ketagihan. Meski sudah cukup lama, namun penikmat nasi jagung mbah Suparmi masih senantiasa merapat.

Tidak hanya warga biasa, namun pejabat lokal mulai dari Lurah, Camat hingga Kepala Dinas, juga banyak yang datang untuk mencicipi lezatnya nasi jagung Mbah Suparmi.

Meski sekilas seperti nasi jagung yang biasa ada di pasaran, namun nasi jagung Mbah Suparmi ini, terkenal lebih lembut dan gurih saat di santap.

“Lembut dan gurih, apalagi jika ada campuran lalapan daun singkong, sambal terong dan lauk ikan teri. Sensasi gurih bercampur pedas membuat lidah terasa ketagihan,” kata Yuska dan Wulan, siswa SMKN 1 Blora.    

Sedangkan Fanda, siswa SMKN 1 Blora lainnya, penuh ekspresi merekam gambar dengan kamera gawai seputar kuliner buatan Mbah Suparmi itu.

Harganya pun cukup murah, hanya mengeluarkan uang Rp5.000,00 per porsi sudah bisa menikmati gurihnya nasi jagung legendaris Mbah Suparmi.

“Saya ini hidup sendiri, anak saya dua rumahnya di sebelah, sudah punya empat cucu saya. Alhamdulillah diberikan kesehatan, dan masih bisa jualan nasi jagung sampai sekarang, jadi saya sudah jualan nasi jagung lebih kurang 30 tahun,” ucapnya.

Mbah Suparmi mengaku setiap hari memasak lebih kurang 4 kg jagung dengan tekstur yang lembut dan gurih. “Tidak dibawa ke pasar, di rumah saja,” ucapnya.  (MC Kab. Blora/Teguh/toeb).