Dosen UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Berbagi Kisah Studi Luar Negeri Melalui Buku "Merantau ke Sydney"

:


Oleh MC KAB SLEMAN, Jumat, 23 Februari 2024 | 10:28 WIB - Redaktur: Tobari - 70


Sleman, InfoPublik – Australia termasuk salah satu destinasi impian para traveler Indonesia dan mancanegera. Benua ini tidak hanya tempat untuk menuntut ilmu dan mengais rezeki, melainkan juga menjadi tujuan wisata yang populer. Australia menyimpan pesona yang menarik: alamnya indah, unik, dan memiliki ciri khas tersendiri.

Sydney, merupakan salah satu kota terbesar di Australia dan menjadi Ibu Kota Negara Bagian New South Wales. Kota ini masuk nominasi World’s Most Livable Cities karena memenuhi kriteria penting dalam keamanan, pendidikan, kebersihan, rekreasi, stabilitas politik-ekonomi, dan transportasi publik.

Hal demikian diungkapkan Andri Rosadi, dosen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang baru saja menerbitkan buku berjudulkan “Merantau ke Sydney: Perjalanan Mengejar Mimpi di Harbour City” Rabu (21/2/2024).

“Buku ini merupakan pengalaman personal penulis ketika hidup di Sydney antara tahun 2015 sampai 2019. Di dalamnya termuat banyak renungan yang mencakup berbagai hal dengan fokus utama bertumpu pada isu-isu keislaman, kebangsaan, dan modernitas,” ungkapnya.

Andri mengungkapkan, bahwa buku yang ditulisnya ini bukanlah buku ilmiah akademik, sebab sebagian besar ditulis di sela-sela istirahat siang di kampus dan ketika lelah menulis disertasi, atau coretan dalam perjalanan yang diolah kembali ketika tiba di rumah.

Oleh sebab itu, lanjut Andri, rangkaian isu tidak ditulis secara runut, tidak mendalam, dan sebagian adalah respons terhadap perkembangan sosial politik di tanah air yang diteropongnya dari kejauhan.

“Beberapa tulisan yang berkaitan dengan sisi personal penulis, sama sekali tidak ditujukan untuk berbangga diri, namun lebih pada bagaimana pengalaman tersebut menjadi pelajaran bagi yang ingin menjalani studi di luar negeri. Ada studi dan keluarga, dan keduanya secara bersamaan adalah prioritas nomor satu,” ungkap lulusan School of Social Sciences and Psychology, Western Sydney University, dengan Beasiswa Australia Award Scholarship ini.

Atas terbitnya buku “Merantau ke Sydney” ini, Andri mengungkapkan bahwa salah satu wujud syukur dengan sedekah informasi, cerita, dan motivasi, dia yakin buku ini dapat menginspirasi anak bangsa.

“Saya berharap buku ini bisa memberikan hikmah dan pesan yang positif, baik bagi diri saya sendiri maupun pembaca,” pungkasnya. (Athiful/KIM Depok/toeb)