Upacara 17 Bulan Berjalan: Meningkatkan Kedisiplinan dan Peningkatan Kinerja Apatur Negara di Lingkup Pemda Parimo

: Foto:Diskominfo Parimo


Oleh MC KAB PARIGI MOUTONG, Senin, 19 Februari 2024 | 14:09 WIB - Redaktur: Kusnadi - 91


Parigi Moutong, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong melaksanakan upacara tanggal 17 bulan berjalan di Halaman Kantor Bupati Parigi Moutong. Senin (19/2/2024).

Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo selaku inspektur upacara dalam sambutannya mengatakan Upacara setiap tanggal 17 bulan berjalan bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan dan peningkatan kinerja Apatur Negara di Lingkup Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong secara menyeluruh, serta mendorong semangat nasionalisme, persatuan dan kesatuan bangsa dalam rangka mewujudkan bangsa yang tangguh, berdaulat, berdikari dan berkepribadian.

“Sebab Pegawai Negeri Sipil adalah unsur Aparatur Negara yang bertugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara profesional, jujur, adil dan merata dalam penyelenggaraan tugas pemerintah dan pembangunan. Olehnya, berkaitan dengan hal tersebut, maka dalam menjalankan roda pemerintahan yang akuntabel dan efisien maka kita harus memberikan pelayanan yang primα tanpa membedakan golongan, kelompok, agama, suku maupun status sosial masyarakat, sesuai dengan tugas pokok yang di bebankan pada diri kita masing-masing,” ujarnya.

Masih pada kesempatan yang sama dikatakannya, kita bersama-sama menunggu hasil perhitungan suara dari pihak Komisi Pemilihan Umum, untuk itu saya menghimbau kepada seluruh peserta upacara untuk turut mensosialisasikan kepada masyarakat, agar tidak mudah terprovokasi dengan adanya isu-isu maupun berita-berita yang beredar di media sosial yang mengandung unsur provokasi yang sengaja diciptakan oleh oknum-oknum yang ingin mempengaruhi keputusan dan hasil pemilu. Tahun politik selalu membuka kemungkinan perbedaan sehingga turut meletupkan gesekan di tengah-tengah masyarakat. Namun itu semua adalah konsekuensi dari sebuah negara demokrasi.

Secara umum ada tiga jenis gangguan informasi yang biasa kita jumpai dan terjadi untuk memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, yaitu:

1. Mis-informasi, yaitu kondisi ketika seseorang yang membagikan informasi baik itu berupa narasi, berita, foto dan video, namun ia tidak mengetahui bahwa informasi tersebut salah namun mempercayai informasi tersebut adalah sebuah kebenaran.

2. Mal-informasi dikategorikan sebagai penyalahgunaan informasi yang sengaja dilakukan untuk tujuan memperkeruh suasana.

3. Dis-informasi adalah upaya yang sengaja dilakukan juga untuk tujuan tertentu, memutarbalikkan fakta dan manipulasi data.

Olehnya mari kita lebih bijak, cerdas dan kritis saat menerima berbagai informasi serta terus menjaga ketertiban dan keamanan dalam suasana teduh sesudah pelaksanaan pemilu tahun 2024. Tetap jaga semangat kebersamaan kita, rasa persaudaraan, tenggang rasa yang selama ini telah kita bina dan jaga, sesuai dengan moto daerah kita songulara mombangu atau satu hati dalam membangun Kabupaten Parigi Moutong.

Setelah melaksanakan upacara bendera kemudian dilanjutkan dengan pemberian piagam tanda kehormatan Satya Lancana Karya Satya masa kerja 10, 20, 30 tahun dan bersamaan dengan itu juga Pj Bupati memberikan SK pensiun Pegawai Negri Sipil yang mencapai batas usia pensiun. (MC Parigi Moutong/Diskominfo Parimo/Fdy/Ik)