Condongcatur Buka Crisis Center Pemilu

:


Oleh MC KAB SLEMAN, Jumat, 16 Februari 2024 | 10:07 WIB - Redaktur: Tobari - 80


Sleman, InfoPublik - Panitia Pemungutan Suara Condongcatur (PPS) membuka layanan Crisis Center pemilu 2024 di Pendopo Kalurahan Condongcatur pada hari pemungutan Rabu 14 Februari 2024

Kegiatan ini difasilitasi oleh Pemerintah Kalurahan Condongcatur dengan menyediakan pendopo sebagai tempat pemberian informasi atau aduan dari warga masyarakat calon pemilih

Lurah Condongcatur , Reno Candra Sangaji menyampaikan bahwa Crisis Center pemilu ini merupakan pengalaman dari pelaksanaan pemilu 2019 sebelumnya, di mana saat hari pemungutan suara di Condongcatur, banyak calon pemilih khususnya para mahasiswa yang akan menggunakan hak pilihnya di Jogja (wilayah Condongcatur).

"Kami Melalui PPS Condongcatur membuka layanan informasi dan pengaduan bagi calon pemilih warga luar DIY seperti pelajar, mahasiswa dan orang yang bekerja di Jogja  yang tidak bisa menggunakan hak pilihnya karena belum mengurus pindah memilih dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan kami menyediakan bakso gratis untuk mereka," jelasnya, Rabu (14/2/2024).

Ketua PPS Condongcatur, Wuri Handayani mengatakan bahwa pada bulan Desember 2023 sampai dengan pertengahan bulan Januari 2024, PPS Condongcatur telah melayani pengurusan pindah memilih dari daerah asal yang akan menggunakan hak pilihnya di Condongcatur

"Ada 1000 lebih yang mengurus Pindah Memilih di Condongcatur, khususnya para mahasiswa yang sedang kuliah di kampus  sekitar Condongcatur seperti, UPN AMIKOM, UNY, UGM dan lainnya yang masuk dalam DPTb yaitu pemilih yang terdaftar dalam DPT,  namun karena alasan tertentu tidak dapat memilih menggunakan hak pilih di TPS tempat pemilih terdaftar," jelasnya.

Ditambahkan Wuri, untuk pengurusan DPTb maksimal hanya sampai tanggal 15 Januari 2024 dengan 9 kriteria alasan pindah memilih seperti tugas belajar/kuliah dan maksimal tanggal 7 Februari 2024 pengurusan DPTb bagi yang termasuk 4 kriteria di antaranya tertimpa bencana dan menjadi tahanan.

Tetapi pada hari H kemarin (14 Februari 2024) masih banyak yang datang ke PPS Condongcatur untuk mengurus memilih padahal seperti dalam ketentuan peraturan KPU RI pengurusan pindah memilih sudah ada batas waktunya.

"Tetapi pada layanan Crisis Center kemarin ada ratusan yang datang  untuk minta bisa memilih dan kita jelaskan dengan baik akhirnya mereka bisa menerima karena mereka ketika dicek di web Cek Online DPT masih terdaftar ditempat asal sesuai alamat KTP el-nya, sehingga tidak bisa menggunakan hak pilih di TPS Condongcatur," ucapnya . (Wasana/KIM Depok/toeb)