:
Oleh MC KAB SLEMAN, Rabu, 31 Januari 2024 | 14:51 WIB - Redaktur: Tobari - 78
Sleman, InfoPublik - Kalurahan Margomulyo menggelar Musyawarah Kalurahan Khusus (Muskalsus) yang bertujuan untuk validasi, finalisasi dan pemantapan calon penerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahun 2024, di Gedung Serba guna Kalurahan Margomulyo, Selasa (30/1/2024).
Peserta Muskalsus selain Lurah dan Pamong Kalurahan, dihadirkan juga seluruh anggota BPKal, perwakilan LKK (PKK, LPMK, Karang Taruna, Linmas, RT/RW), Tokoh Masyarakat, Babinsa/Babinkamtibmas dan Pendamping Desa.
Eko Puji Mulyanto, Lurah Margomulyo dalam sambutan dan pengarahannya menyampaikan bahwa Muskalsus ini merupakan kegiatan yang sudah beberapa tahun ini dilaksanakan dan sasaran dari penerima BLT DD inipun berkait erat dengan kemiskinan.
“Sasaran BLT DD yaitu orang yang kehilangan mata pencahariannya, tidak menerima PKH dan bantuan sosial yang lain, rumah tangga dengan anggota tunggal/lanjut usia, mempunyai anggota keluarga yang sakit menahun, dan perempuan kepala keluarga (keluarga miskin),” ungkapnya.
Eko mengingatkan bahwa pendataan yang dilakukan oleh Dukuh haruslah akurat, mengingat data yang diusulkan ke pusat tersebut bila dobel diminta untuk mengembalikan.
Ia juga menyampaikan bahwa finalisasi daftar calon penerima BLT DD ini harus segera ditetapkan karena menjadi syarat untuk sidang APBKal yang akan digelar pada akhir bulan Januari 2024.
Ketua BPKal Margomulyo, Sarjono, dalam pengarahannya menyampaikan bahwa Muskalsus ini harus dilaksanakan terlebih dahulu sebelum sidang RAPBKal.
Untuk itu Sarjono berharap validasi daftar calon penerima dicermati dengan benar supaya tidak dobel karena BLT DD ini merupakan penjaringan terakhir kepada masyarakat yang belum pernah menerima bantuan sosial lainnya.
Di akhir pengarahannya, Sarjono menyampaikan bahwa siklus tahunan di akhir bulan januari harus sudah selesai karena menjadi syarat pencairan Dana Desa tahap l. “Harapannya apa yang disepakati dalam Muskalsus ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Margomulyo,” ujar Sarjono.
Irvan Susanto, Carik Margomulyo memimpin jalannya Muskalsus dengan menampilkan daftar calon penerima bantuan langsung tunai yang bersumber dari Dana Desa tahun 2024. Sebagai pengantar, Irvan menyampaikan bahwa daftar usulan ini dibuat oleh Dukuh yang memang tahu persis keadaan warganya.
“Sebagai bahan pertimbangan, penerima BLT DD adalah mereka yang masuk kategori ODGJ, difabel, lansia, miskin dan sakit menahun. Yang berikutnya adalah yang bersangkutan tidak mendapat bantuan sosial dari program manapun,” terang Irvan.
Dalam pencermatan calon penerima BLT DD tersebut, ada tambahan yang diusulkan lagi oleh Dukuh yang bersangkutan. Ada juga yang memasukkan warganya ke daftar cadangan.
Validasi juga dilakukan terhadap alamat tempat tinggal yang beberapa dilakukan koreksi. Khusus untuk cadangan, nama calon tidak akan diekspose karena memang belum tentu dapat.
Artinya cadangan ini akan diproses bilamana calon utamanya mendapat bantuan sosial dari pusat dan meninggal dunia. Dan bila dari penjaringan akhir ini masih ada warga yang terlewat, bisa mengusulkan program Jaring Pengaman Sosial (JPS) dari Dinas sosial ataupun dari bantuan lainnya melalui programnya Kamituwo,” jelas Irvan lagi.
Hasil finalisasi daftar calon penerima BLT DD akhirnya disepakati berjumlah 52 orang dengan cadangan berjumlah 17 orang. Adapun jumlah bantuan yang diterima sejumlah Rp300.000 per bulan selama 1 tahun dan mekanisme penerimaannya tergantung dari kesiapan dana dari Pusat. Total dari anggaran untuk BLT DD Margomulyo ini mencapai 10 % dari Dana Desa.
Di akhir acara dilakukan penandatanganan Berita Acara Muskalsus BLT DD oleh Lurah, Ketua BPKal, Ketua LPMK, PKK, Linmas, perwakilan RT dan RW. (Sutarto Agus/KIM Seyegan.toeb)