Tingkatkan Literasi, Bunda Literasi 17 Kecamatan di Kapuas Dikukuhkan

: KUKUHKAN : Bunda Literasi Kabupaten Kapuas Ny. Agustina Erlin Hardi mengukuhkan Bunda Literasi Kecamatan untuk 17 Kecamatan yang ada di Wilayah Kabupaten Kapuas, bertempat di Hall Rumah Jabatan Bupati Kapuas, Senin (22/1/2024).


Oleh MC KAB KAPUAS, Selasa, 23 Januari 2024 | 13:42 WIB - Redaktur: Juli - 58


Kuala Kapuas, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kapuas melaksanakan Pencanangan Korespondensi Bebas Kertas, Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip dan Pengukuhan Bunda Literasi Kecamatan, di Hall Rumah Jabatan Bupati Kapuas, Senin (22/1/2024).

Kegiatan terlebih dahulu melaksanakan Pengukuhan Bunda Literasi Kecamatan untuk 17 kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Kapuas oleh Bunda Literasi Kabupaten Kapuas, Agustina Erlin Hardi.

Dalam sambutannya usai mengukuhkan Bunda Literasi Kecamatan, Agustina Erlin Hardi menyampaikan Apresiasinya kepada Kepala Dinas Sarpustaka Kabupaten Kapuas, Suwarno Muriyat yang telah menginisiasi kegiatan tersebut dan terima kasih kepada para camat dan istri atas bantuan dan dukungan kepada Bunda Literasi.

Pengukuhan ini merupakan awal dari pengabdian dan tugas mulia bagi para istri dan camat selaku bunda litrasi untuk menciptakan sebuah lingkungan, di mana masyarakat terutama generasi muda memiliki kedisiplinan akan budaya baca guna menyambut masa depan yang cemerlang.

“Bunda Literasi adalah simbol, garda terdepan sekaligus mitra utama Pemerintah Daerah dalam memajukan Gerakan literasi. Adanya kerja sama dan kemitraan dengan berbagai stakeholder, insyaAllah pengembangan budaya baca dan pemberdayaan perpustakaan para pemustaka muda semakin litered, berkarakter serta akan merujudkan keunggulan Kabupaten Kapuas,” ungkap Agustina.

Di tempat yang sama, Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi mengatakan, Paradigma Perpustakaan tidak lagi hanya menjadi Gudang buku, tetapi harus mampu memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraannya melalui layanan yang selaras dengan kebutuhan masyarakat serta kuatnya komitmen stakeholder sepanjang hayat.

Selain hal tersebut, Erlin Hardi menambahkan ada beberapa faktor penting dalam mengelola perpustakaan yakni, tempat, koleksi/pengelola dan kegiatan perpustakaan (menemukan keterkaitan yang erat antara bacaan dan aktivitas keseharian).

“Saya juga ingin menyempaikan beberapa pesan untuk menjadi perhatian kita bersama yakni, tingkatkan sinergi, inovasi dan implementasi yang adaptif dengan teknologi dan informatika guna mempercepat bangkitnya Kabupaten Kapuas, Kelola arsip untuk menyelamatkan bangsa dan layanan perpustakaan yang bertrasnformasi berbasis inklusi sosial agar mensejahterakan masyarakat. Serta tingkatkan peran Bunda Literasi untuk menyukseskan program menumbuhkembangkan kegemaran membaca di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat,” tegas Erlin.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy, Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Kapuas, Kepala Disarputaka Kabupaten Kapuas, Suwarno Muriyat, Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab Kapuas, camat se-Kabupaten Kapuas serta tamu undangan lainnya. (MC Kab Kapuas/hmskmf)

 

Berita Terkait Lainnya