Kadistrik Kota Waisai Imbau Warga Gunakan Hak Pilih pada Pemilu Serentak 2024

:


Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Selasa, 9 Januari 2024 | 21:03 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 64


Raja Ampat, InfoPublik - Kepala Distrik Kota Waisai, Ibukota Kabupaten Raja Ampat, Alfred Suruan, S.STP menghimbau para Pendidikan di Kota Waisai-Ibu Kota Kabupaten Raja Ampat menggunakan hak pilih pada pemilihan umum serentak   2024.

“Saya atas nama pemerintah daerah, mengimbau para guru untuk menggunakan hak pilih pada pemilu serentak yang diselenggarakan pada tanggal 14 Februari 2024,” demikian Alfred Suruan, S.STP pada acara serah terima Jabatan Kepala Sekolah Dasar YPPK. Sta. Maria Regina Waisai-Ibukota Kabupaten Raja Ampat, Selasa (9/1/2024).

Alfred, sapaan Alfred Suruan menjelaskan pada pemilu serentak 2024, masyarakat wajib pilih akan memilih presiden dan wakil presiden, juga memilih legislative baik pusat maupun daerah serta pemilihan anggota DPD RI.

Dirinya mengakui suksesnya pemilu diukur dari tingkat partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya. Oleh karena itu, dirinya meminta para guru yang mengabdi di distrik Kota Waisai-Ibukota Kabupaten Raja Ampat, tetapi juga masyarakat umumnya lainnya untuk menggunakan hak suara dalam menentukan pemimpinan bangsa yang diselenggarakan sekali dalam lima tahun.

“Mari kita gunakan hak pilih kita untuk menentukan pemimpin dan kemajuan bangsa yang diselenggarakan sekali dalam lima tahun,” ujarnya.

Selain itu, Alfred juga menambahkan selain pemilihan  presiden dan wakil presiden, legislative dan DPD RI, pada tahun 2024 sebagai tahun pesta demokrasi, masyarakat Raja Ampat juga akan menyelenggarakan pemilihan kepala daerah yang diselenggarakan pada Bulan September 2024. Dirinya berharap pelaksanaan pesta demokrasi tersebut berjalan aman dan sukses.

“Saya berharap pelaksanaan pesta demokrasi ini berjalan denga naman dan damai. Pilihan boleh beda tapi jangan merusak hubungan kita bersama,” ujar Alfred.

Pada kesempatan tersebut, Alfred juga menghimbau warga  Kota Waisai untuk waspada dengan kaburnya sejumlah narapida di LP Kota Sorong beberapa waktu yang lalu. Diakuinya, kaburnya para nara pidana tersebut bukan tak mungkin akan memasuki Kota Waisai-Raja Ampat. 

“Saya juga himbau warga agar waspada dan hati-hati dengan kasus kaburnya sejumlah napi di lembaga permasyarakatan Kota Sorong pada hari Minggu (7/1/2024) kemarin, karena Papua Barat Daya ini ada 5 kabupaten dan 1 kota, dan bukan tidak mungkin para napi yang kabur tersebut masuk ke Raja Ampat. Jadi mari kita waspada,” ujar Alfred dihadapan tamu undangan yang menghadiri acara tersebut. (Petrus Rabu/MC.Kab.Raja Ampat)

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Senin, 29 April 2024 | 16:18 WIB
MK Gelar Sidang Perdana Tangani 297 PHPU Legislatif 2024
  • Oleh MC KAB DEMAK
  • Jumat, 26 April 2024 | 21:56 WIB
Persiapkan Pilkada, KPU Demak Gelar Rapat Evaluasi Pemilu 2024
  • Oleh MC KAB RAJA AMPAT
  • Kamis, 25 April 2024 | 20:30 WIB
Lantamal XIV Sorong akan Gelar Karya Bakti di Pantai WTC, Ada Sunatan Massal!
  • Oleh Fatkhurrohim
  • Kamis, 25 April 2024 | 06:36 WIB
Meski Ada Perbedaan, Pemilu 2024 Tetap Menjaga Persatuan
  • Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT
  • Rabu, 24 April 2024 | 05:39 WIB
Bupati Manggarai Barat: Kualitas Suatu Demokrasi Terletak pada Prosesnya