: Ugas Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2023-Foto:Mc.Probolinggo
Oleh MC KAB PROBOLINGGO, Jumat, 22 Desember 2023 | 10:31 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 62
Probolinggo, InfoPublik - Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2023 yang digelar oleh Polres Probolinggo pada Kamis (21/12/2023).
Apel gelar pasukan yang dilaksanakan di halaman apel Mapolres Probolinggo ini dihadiri oleh Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo David P Duarsa, Ketua Pengadilan Negeri Kraksaan I Made Yuliada, perwakilan Kodim 0820 Probolinggo serta sejumlah OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.
Kegiatan ini diikuti oleh personil dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Probolinggo serta sejumlah instansi terkait lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Ugas didampingi Forkopimda melakukan pengecekan pasukan dan penyematan pita secara simbolis kepada perwakilan personel pengamanan yang akan bertugas dalam Operasi Lilin Semeru 2023.
Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto saat membacakan sambutan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras yang akan digunakan selama pelaksanaan operasi, sehingga diharapkan seluruh kegiatan pengamanan perayaan Natal 2023 serta Tahun Baru 2024 (Nataru) dapat berjalan dengan optimal.
“Pengamanan Nataru merupakan tugas rutin yang harus kita pastikan berjalan dengan aman, nyaman dan lancar, sebagaimana penekanan Bapak Presiden Joko Widodo bahwa, Natal dan Tahun Baru ini rutinitas tetapi apapun tetap harus direncanakan, harus dipersiapkan, utamanya yang berkaitan dengan transportasi, pasokan dan distribusi bahan pokok,” katanya.
Menurut Pj Bupati Ugas, momentum Nataru telah menjadi bagian tradisi masyarakat Indonesia yang berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat. Selain itu, perayaan Nataru tahun ini juga bertepatan dengan masa kampanye Pemilu 2024 sehingga memiliki potensi kerawanan yang lebih tinggi.
“Dalam rangka pengamanan Nataru, Polri didukung TNI, Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, mitra kamtibmas dan stakeholder terkait menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2023 selama 12 hari mulai tanggal 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024,” jelasnya.
Pj Bupati Ugas menerangkan pada Nataru tahun ini, Polri dan stakeholder terkait telah memetakan permasalahan kamseltibcar lantas dan kamtibmas yang harus diwaspadai. Pada sisi kamseltibcar lantas, Polri bersama stakeholder terkait telah menerbitkan SKB yang memuat tentang pembatasan operasional angkutan barang, penerapan rekayasa lalu lintas, pengendalian arus lalu lintas penyeberangan laut dan penundaan perjalanan.
“Tentunya SKB ini harus dapat dipahami dan diimplementasikan secara tepat di lapangan. Khusus pada lokasi dan jalur menuju objek wisata jangan sampai terjadi kemacetan. Sediakan kantong parkir yang memadai, pengaturan jalur keluar masuk dan pengaturan lokasi pedagang agar masyarakat dapat berwisata dengan nyaman,” lanjutya.
Pada sisi kamtibmas terang Pj Bupati Ugas, untuk menjamin pelaksanaan ibadah Natal berlangsung dengan aman dan khidmat, pastikan setiap lokasi ibadah sudah disterilisasi dan libatkan ormas-ormas keagamaan dalam kegiatan pengamanan sebagai wujud toleransi beragama serta pastikan kehadiran negara pada setiap kegiatan ibadah masyarakat.
“Ancaman terorisme juga menjadi tantangan yang serius. Untuk itu, kedepankan deteksi dini dan preventive strike untuk mencegah pelaku teror melancarkan aksinya serta lakukan penjagaan ketat pada pusat keramaian maupun tempat ibadah agar kita dapat memastikan tidak ada letupan sekecil apapun dalam pelaksanaan ibadah Natal ataupun malam pergantian tahun,”jelasnya.
Pj Bupati menegaskan pada pengamanan perayaan malam tahun baru, lakukan pengamanan pada setiap giat keramaian dengan maksimal, terutama yang melibatkan massa dalam jumlah besar. Selain itu, lakukan pengaturan lalu lintas dan pengamanan pada lokasi kegiatan secara humanis serta tingkatkan pengawasan distribusi handak komersial maupun petasan agar kegiatan berjalan dengan aman.
“Guna mengantisipasi kejahatan konvensional, lakukan patroli rutin pada objek vital, pusat ekonomi dan wisata, daerah rawan kejahatan serta pemukiman. Sosialisasikan kepada masyarakat yang akan bepergian dalam waktu lama agar melapor kepada petugas setempat dan sediakan layanan penitipan kendaraan pada kantor-kantor kepolisian,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ugas menambahkan dalam rangka mendukung kelancaran tugas pengamanan Operasi Lilin 2023, optimalkan fungsi command center yang dilengkapi berbagai fitur modern yang terintegrasi dengan CCTV di lapangan agar pengawasan dan pengambilan keputusan dapat dilakukan secara cepat dan tepat serta seluruh personel di lapangan dapat bekerja secara terpadu.
“Selain itu, lakukan penguatan strategi komunikasi publik melalui berbagai saluran komunikasi yang ada. Sosialisasikan setiap kebijakan rekayasa lalu lintas maupun perubahan arus secara masif dan pastikan setiap informasi tersampaikan dengan baik, agar masyarakat betul-betul terbantu dengan informasi yang diberikan dan mendukung kelancaran operasi,” imbuhnya. (MC Kab Probolinggo/wan/son/eyv)