:
Oleh MC KAB SLEMAN, Jumat, 15 Desember 2023 | 13:20 WIB - Redaktur: Tobari - 51
Sleman, InfoPublik – Bertempat di Gedung Sasana Anglocita Tama, Pemerintah Kapanewon Depok menggelar pembinaan rohani bagi karyawan-karyawati yang dikemas dengan Pengajian Akhir Tahun 2023, Kamis (14/12/2023).
Pengajian yang diikuti oleh Panewu Depok beserta seluruh pegawai Kapanewon Depok termasuk PLKB Kapanewon Depok, PKH Kapanewon Depok, TKSH Kapanewon Depok, Pendamping Desa Kapanewon Depok, PPK Kapanewon Depok, dan Panwaslu Kapanewon Depok ini menghadirkan narasumber Agus Sutana dari Sleman.
Dalam materinya, Agus Sutana menjelaskan bahwa orang-orang mukmin sejati adalah mereka yang memiliki sifat seperti tersebut dalam QS. Anfal ayat 2-4. Pertama, apabila disebut nama Allah, maka bergetarlah hatinya.
“Bergetar hati merupakan perumpamaan dari rasa takut yang timbul karena tidak dapat memenuhi tugas kewajiban sebagai hamba Allah,” ujarnya.
Kedua, Agus menjelaskan, bahwa orang-orang mukmin itu apabila dibacakan ayat-ayat Allah, maka bertambah kuat iman mereka. Hal tersebut terjadi karena ayat-ayat itu mengandung dalil-dalil yang kuat.
“Hal ini bisa mempengaruhi jiwanya sedemikian rupa sehingga membuat mereka bertambah yakin, mantap, serta dapat memahami kandungan isinya. Bahkan, ayat ini dapat membuat seseorang tergerak untuk melakukan perintah yang terkandung dari dalil tersebut,” papar Agus.
Ketiga, lanjut Agus, orang-orang mukmin itu selalu bertawakal dan berserah diri kepada Allah. Lebih tepatnya adalah, menyerahkan diri sepenuhnya hanya kepada Allah dalam menghadapi semua permasalahan hidup.
“Hal ini termasuk urusan pekerjaan, kesehatan, atau kondisi apa pun, namun tetap harus diiringi dengan melakukan usaha. Tawakal bukan hanya sekedar perkataan atau ucapan lisan semata, tetapi harus datang dari hati yang paling dalam,” tukasnya, menjelaskan.
Selain tiga sifat di atas, menurut penjelasan Agus, orang mukmin sejati juga memiliki dua sifat sekaligus, yaitu istikamah menunaikan shalat dan senang berbagi kepada sesama.
“Istikamah untuk menunaikan shalat lima waktu dengan sempurna serta melaksanakannya tepat waktu dengan khusyuk dan semata hanya kepada Allah,” ujarnya.
Begitu juga dengan menginfakkan sebagian rezeki yang diberikan kepadanya dengan mengeluarkan zakat, dan semua hak hamba-hamba Allah baik yang sunnah dan yang wajib. (Athiful/KIM Depok/toeb)