Bone Bolango, InfoPublik – Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo menggelar nonton bareng dan diskusi film A Man Called Otto, Selasa (12/12/2023) di Ballroom Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Gorontalo.
Acara ini menghadirkan siswa sekolah menengah atas (SMA), perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo dan ASN Dinas Kesehatan Provinsi.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Anang S. Otoluwa, nonton bareng ini adalah bagian dari upaya memberikan edukasi kesehatan jiwa dalam mencegah terjadinya bunuh diri kepada masyarakat melalui media.
“Banyak media yang bisa kita gunakan untuk memberikan edukasi, salah satunya melalui nonton bareng ini,” ungkap Anang.
Anang menekankan bahwa kejadian bunuh diri di Provinsi Gorontalo beberapa waktu lalu sangat signifikan dan dengan melakukan berbagai upaya promosi kesehatan melalui komunikasi, informasi dan edukasi bisa mencegah kejadian tersebut.
“Kami sudah melakukan berbagai kegiatan terutama melibatkan profesi dan lintas sektor terkait dan Alhamdulillah hal itu bisa dicegah,” ungkap Anang.
Anang pun memberikan penjelasan mengapa A Man Called Otto dipilih untuk dibahas pada malam itu.
“Dalam film ini terlihat walaupun sudah ada niat bunuh diri, tetapi bisa dicegah apabila ada dukungan dari orang disekitar. Kita tinggal dengan orang-orang yang selalu memberikan dukungan maka niat bunuh diri itu bisa dicegah. Ini yang harus kita edukasi kepada masyarakat bahwa orang-orang terdekat mempunyai pengaruh yang kuat dalam mencegah kejadian bunuh diri,” pungkas Anang.
Pada kesempatan itu turut hadir Direktur Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RSJ Marzoeki Mahdi, Nova Riyanti Yusuf, Kabid Kesmas Dinkes Provinsi Erni Mansur dan Ketua DWP Dinas Kesehatan Provinsi Yustiyanty Monoarfa serta tim dari RSJ Marzoeki Mahdi. (mcgorontaloprov/md/ilb/nancy)
