GPdI Jemaat Baithani Tanah Merah, Boven Digoel Rayakan Natal Tahun 2023

Boven Digoel, Infopublik - Menyongsong Perayaan Kelahiran Yesus Kristus Tahun 2023, Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jemaat Baithani Tanah Merah Kabupaten Boven Digoel, Melaksanakan Ibadah Perayaan Natal Bersama, Kamis (7/12/2023).

Kegiatan yang berlangsung digedung gereja GPdI Jemaat Baithani Tanah Merah tersebut turut dihadiri oleh para pejabat pemerintah daerah Kabupaten Boven Digoel serta tamu undangan.

Dalam laporan yang dibacakan oleh Ketua Panitia, Panus Rianto Djamdjik disampaikan bahwa perayaan tersebut bertujuan untuk menumbuhkan iman kepada Tuhan Yesus Kristus.

"Sehingga menjadi orang Kristen yang teguh didalam iman dan berperilaku benar sesuai dengan firman Tuhan. Serta mempererat hubungan kasih kepada sesama, solidaritas antar umat Kristen didalam gereja lokal maupun antar gereja,"ujarnya.

Ketua panitia juga berharap agar dengan kegiatan tersebut bisa membangkitkan kembali makan Natal dalam setiap pribadi atau jemaat.

"Oleh karena kasih Allah yang sangat besar untuk menebus dosa manusia, dengan membuktikanny melalui natal, Kristus lahir ke dalam dunia. Sehingga setiap pribadi yang percaya kepada-Nya beroleh pengampunan dosa dan keselamatan kekal, "tuturnya.

Sementara itu, mewakili pemerintah daerah setempat, Bimas Kristen Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boven Digoel, Daniel R. Randa menyampaikan bahwa dissat menjelang masa Natal, iblis ataupun kejahatan sedang bekerja keras untuk merenggut umat manusia dari tangan Tuhan.

"Oleh karena itu berhati-hatilah karena hari-hari ini adalah hari yang sangat jahat, pergunakan waktu dengan baik untuk kemuliaan Tuhan," ucapnya.

Dikatakannya pula bahwa memasuki bulan Desember, masyarakat Boven Digoel akan dihadapi oleh dua momen penting yaitu pesta Natal dan masa Politik.

Terkait dua hal tersebut maka dirinya berpesan agar pesta Natal dapat dijadikan untuk menjadi pembawa damai bagi sesama serta hindarilah hal-hal yang bisa menimbulkan ujaran kebencian dan memecah bela persatuan dalam berpolitik.

Daniel juga berpesan agar masalah yang sedang terjadi antara Israel dan Palestina bukanlah masalah kita sehingga masyarakat di Papua terkhusus Kabupaten Boven Digoel tetap menjaga keamanan dan kedamaian.
Pada kesempatan itu juga, Gembala GPdI Jemaat Baithani Tanah Merah Kabupaten Boven Digoel, Pendeta Erol Muskitta menyampaikan rasa syukur dan berterima kasih karena dapat melaksanakan perayaan Natal pada saat itu yang bertemakan "Tuhan Tidak Pernah Berubah".

Dikatakannya bahwa maksud dari tema tersebut adalah dengan situasi sekarang boleh berubah-ubah termasuk menjelang masa Politik namun Tuhan tidak pernah berubah.

"Satu hal sebagai orang percaya kepada Tuhan bahwa kalau kita yakin bahwa Tuhan tidak pernah berubah maka segala sesuatunya itu dapat berjalan dengan baik dan lancar," ucapnya.

Melalui momen tersebut, Pendeta Erol berpesan agar hadapilah masa Natal dengan suka cita dan damai sejahtera meskipun masyarakat sedang diperhadapkan dengan masa-masa politik.

"Pilihan itu boleh berbeda tetapi kebersamaan itu haru lebih ditingkatkan sebagaimana iman kita sebagai orang Kristen adalah iman dasar segala sesuatu adalah memberikan damai dan sukacita,"kata Erol.

Kepada para peserta yang akan bertarung di Pemilu nanti, Pendeta Erol berpesan agar politik dapat dijadikan sarana untuk saling menyatukan saran, pendapat dan lain sebagainya karena hal tersebut bukanlah akhir dari segalanya. (MC Boven Digoel/Angga)