Lima Desa di Kecamatan Suwawa Selatan Komitmen Deklarasikan Stop Buang Air Besar Sembarangan

Suwawa Selatan, InfoPublik – Lima Desa di Kecamatan Suwawa Selatan, berkomitmen mendeklarasikan Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS), yang di pusatkan di Aula PKBM Desa Libungo, Rabu (22/11/2023).

Kelima desa yang mendeklrasikan stop BABS itu, yakni Desa Libungo, Desa Bulontala, Desa Bulontala Timur, Desa Pancuran, dan Desa Bonedaa.

Pembacaan naskah deklarasi tersebut, diwakili Kepala Desa Libungo, Mohamad Abdullah yang diikuti aparat desa dan sejumlah masyarakat perwakilan di lima desa tersebut, serta disaksikan langsung Plt. Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli dan Ketua Forum Kabupaten Kota Sehat (KKS) Bone Bolango, Lolly Junus.

Adapun naskah deklarasi yang dibacakan Kades Libungo tersebut, berbunyi pertama, seratus persen masyarakat telah terbebas dari perilaku buang air besar disembarangan tempat atau Open Defecation Free (ODF).

Kedua, kami siap mempertahankan status Stop BAB di sembarangan tempat, ketiga kami siap meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat atau PHBS demi mewujudkan derajat kesehatan yang optimal.

Keempat bersama kami siap mewujudkan Kabupaten Bone Bolango yang sehat dan sejahtera terbebas dari perilaku buang air di sembarangan tempat, dan kelima semoga diridhoi dan diberikan barokah kepada kita semua.

Plt. Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli saat menghadiri dan menyaksikan pelaksanaan deklarasi tersebut, mengapresiasi kepada seluruh masyarakat di lima desa di wilayah Kecamatan Suwawa Selatan yang sudah berkomitmen untuk tidak lagi membuang air besar di sembarangan tempat.

“Kegiatan deklarasi ini sangat bagus sekali untuk kita suport, kita dukung karena memang kita ingin semua kecamatan itu masyarakatnya tidak lagi buang tinja atau buang air besar sembarangan,” ujar Merlan.

Bupati pencinta kebersihan ini, mengatakan kalau kita BAB sembarangan, maka jenis-jenis penyakit itu akan menular di sekitar kita. Sebab BAB sembarangan tempat, itu akan dihinggapi lalat. Lalu kemudian lalat berterbangan bahkan hinggap di makanan kita.

Olehnya itu, diharapkan kegiatan ini tidak hanya berhenti sampai dideklarasi atau hanya untuk menggugurkan kewajiban.

“Ini saya akan ikuti dan kawal terus, karena kesehatan adalah sangat penting untuk menjadi prioritas kita. Olehnya, apa yang sudah dideklarasikan lima desa di Kecamatan Suwawa Selatan ini akan diikuti oleh desa-desa lainnya di kecamatan yang lain,” tutup Merlan. (MC Bone Bolango/AKP)