Investor Singapura Lirik Pertanian Pemalang

: Investor Singapura menujukan ubi Madu yang akan ditanam di Pemalang kepada Bupati Pemalang Mansur Hidayat


Oleh MC KAB PEMALANG, Rabu, 8 November 2023 | 12:35 WIB - Redaktur: Tobari - 53


Pemalang, InfoPublik - Calon investor asal Singapura menyampaikan ketertarikannya untuk berinvestasi disektor pertanian di Kabupaten Pemalang. Dalam kunjungannya ke Pemalang mereka menyatakan berminat untuk berinvestasi tanaman pangan Ubi Madu di Pemalang.

Bupati Pemalang Mansur Hidayat saat menerima investor Singapura menjelaskan tentang kondisi  geografis Kabupaten Pemalang yang dikatakannya mirip dengan wilayah Bandung, terutama untuk Pemalang di wilayah selatan sehingga pantas kalau Pemalang juga punya ubi madu yang mirip dengan ubi cilembu di Jawa Barat.

"Alhamdulillah ternyata ada investor datang melirik untuk berinvestasi pada pertanian ubi," ujarnya, di ruang Peringgitan Kantor Bupati, Selasa (7/11/2023).

Disisi lain, Mansur juga menyampaikan gambaran tentang potensi Pemalang yang kaya akan hasil bumi, bahkan untuk beberapa komoditi pangan selalu mengalami surplus dan bisa menunjang kebutuhan di daerah lain.

Terkait enzim, Ia menjelaskan pemerintah daerah melalui Disperkim dan Dispertan telah menyiapkan lahan pertanian dari masyarakat seluas 100 hektare untuk ditanami pengembangan transfer teknologi dari investor Singapura Michel

Enzim, seperti yang diutarakan Mansur adalah untuk mempercepat pertumbuhan, juga untuk memperbesar tanaman ubi.

Adapun investasi yang diberikan investor adalah dengan memberikan bibit serta pupuk untuk pemeliharaan tanaman pangan dan masyarakat yang menanam serta mengelola untuk kemudian setelah panen investor yang akan memasarkannya baik untuk ekspor maupun untuk pasar lokal.

"Kita minta perusahaan harus adil, walaupun biji dan pupuk dari mereka tapi pembelian hasil panen harus dibeli dengan harga tinggi sesuai pasaran. Jadi mereka saling di untungkan dan proses transfer teknologi pertanian dapat berjalan," kata Mansur.

Mansur mengatakan, Ini merupakan salah satu transfer ilmu yang baik untuk masyarakat terutama petani ubi di Pemalang, sehingga pada proses pembelian hasil panen, seperti yang diminta Mansur perusahaan agar membeli panen dengan harga yang baik sehingga mereka para petani tetap semangat untuk menanam lagi dan ujungnya yaitu membantu kesejahteraan para petani.

Sementara itu, saat mendampingi Bupati Pemalang, Plt Kepala Dispertan Mu'minun  menyampaikan kondisi tanah di wilayah Pemalang selatan sangat baik untuk pertanian seperti ubi madu.

Mu'minun mengungkapkan sudah ada dua wilayah yang disiapkan Pemkab untuk bisa menjadi program percontohan agar bisa diterapkan di kawasan lain yakni Kecamatan Belik dan Kecamatan Pulosari yang telah disiapkan untuk percontohan program pangan ini.

Ia berharap, kedepan banyak masyarakat yang bisa ikut menanam ubi, karena selain memiliki pasar besar di luar negeri juga punya pasar tersendiri di masyarakat lokal. (Pemalang/toeb)