- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Kamis, 21 November 2024 | 00:04 WIB
:
Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Selasa, 3 Oktober 2023 | 10:49 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 86
Amuntai, InfoPublik - Sambut Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah, warga Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) padati Mesjid Agung At-Taqwa Amuntai, Senin (2/10/2023) malam.
Dari banyaknya masyarakat HSU yang mulai berdatangan selepas sholat isya, kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten HSU bersama Majelis Rasulullah SAW Amuntai, turut dihadiri Penjabat (Pj) Bupati HSU Zakly Asswan, unsur Forkopimda, oejabat di lingkungan Pemkab HSU, para Habaib serta Alim Ulama.
Adapun peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah ini diisi dengan pembacaan syair-syair maulid dan pembacaan ayat suci Al-Qur'an, juga disampaikan tausiah oleh Habib Muhammad Bin Munzir Al Musawa.
Pada kesempatannya Pj Bupati HSU Zakly Asswan mengatakan, bahwa sudah selayaknya sebagai umat muslim melalui peringatan maulid untuk lebih mengetahui sejarah kelahiran Nabi besar Muhammad SAW.
"Haruslah kita mengetahui sejarah, termasuk yang utama adalah sejarah Baginda Nabi Besar Muhammad SAW, agar kita lebih mengenal dan semakin mencintainya," ucapnya.
Oleh karenanya ia mengharapkan, dilaksanakannya kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat semakin menambah pengetahuan dan keimanan kepada Allah SWT.
Sementara dalam tausiahnya Habib Muhammad Bin Munzir Al Musawa, menyampaikan, dengan hadirnya dan terlaksananya peringatan kali ini merupakan takdir Allah SWT, untuk mengingat budi pekerti serta akhlak Nabi Muhammad SAW yang menjadi tauladan kehidupan di dunia.
"Salah satu budi pekerti dan akhlak Nabi Muhammad SAW adalah seorang yang pemaaf, bahkan jika kita bahas tentang dan luasnya sifat pemaaf nabi Muhammad SAW tidak bisa kita sebut satu persatu ceritanya, begitu luasnya sifat pemaaf beliau," ujarnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, pada peringatan maulid ini agar menjadi momentum untuk semakin mengamalkan akhlak-akhlak yang dimiliki oleh nabi Muhammad SAW dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
"Jangan kira dimajelis ini cuma hadir saja, cuma mendengar ceramah atau sholawat saja, akan tetapi majelis ini diadakan untuk mengubah diri kita menjadi lebih baik, untuk lebih meniru akhlak dan budi pekerti nabi Muhammad SAW," tutupnya. (Diskominfosandi/putra/crew)