Yuk Simak, Begini Keseruan Roadshow Bus KPK Keliling Sapa Warga Pekanbaru

Pekanbaru, InfoPublik - Sehari selepas sampai di Bumi Lancang Kuning, Riau, Roadshow Bus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berkeliling menyapa warga Pekanbaru.

Rute kegiatan dimulai dari Kantor Gubernur - Jembatan Siak IV - Sultan Syarif Qasim - Masjid Raya An-Nur - Jalan Diponegoro - Jalan Sudirman - Anjungan Seni Idrus Tintin - Kantor Gubernur.

Ketua Satgas Kampanye Direktorat Sosialisasi dan Kampanye Anti Korupsi KPK RI, Adhi Setyo Tamtomo mengungkapkan, kegiatan yang dilaksanakan pagi hari ini untuk menyapa warga Pekanbaru .

“Hari ini kita pawai, sebagai pengenalan kepada masyarakat bahwa Roadshow Bus KPK sudah tiba di Riau. Besok jangan lupa, kita ada acara CFD dan acara utamanya diadakan pada hari senin hingga rabu,” kata Adhi, Sabtu (23/9/2023).

Roadshow Bus KPK Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi sendiri merupakan program yang diusung oleh KPK dengan fokus melalui bidang pendidikan. “Karena strategi pemberantasan korupsi itu ada tiga cara, yaitu pendidikan, pencegahan dan penindakan,” jelasnya.

Menurutnya, strategi pemberantasan korupsi melalui pendidikan ini sangat penting, sebab melalui pendidikanlah, generasi muda yang berjiwa antikorupsi dapat dibentuk sedari dini.

“Makannya kita nanti juga akan mengundang pelajar, mulai dari TK hingga Universitas, juga ASN dan sektor swasta untuk memberikan edukasi kepada seluruh lapisan masyarakat,” terangnya.

Salah seorang warga Pekanbaru, Evie Vayeni yang sekaligus juga Kepala Sekolah SMPN 5 Pekanbaru menuturkan, pihaknya sudah menanti kedatangan Bus KPK sejak pagi dini hari.

Terlihat dirinya bersama para tenaga pengajar dan siswa-siswi melambai-lambaikan bendera merah putih dengan mengenakan pakaian olahraga memadati Jalan Sultan Syarif Qasim.

Evie memandang kegiatan ini bermanfaat dalam mengenalkan dan mengedukasi siswa-siswinya seputar pencegahan korupsi. “Saya merasa senang. Berarti kita sudah mengedukasi anak-anak kita tentang antikorupsi,” ujarnya.

Ia berharap, selain untuk mengenalkan dan mengedukasi, kegiatan ini juga dapat memberikan dampak positif dalam menanamkan jiwa antikorupsi bagi generasi bangsa.

“Harapan ke depannya generasi kita ini tidak berani dan takut kalau akan melakukan korupsi,” tutup Evie (Mediacenter Riau/wjh)