Tingkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Maitara Tengah, Prodi MSP Unkhair Gagas Program Bina Desa

Tidore, InfoPublik - Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan (MSP) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Unkhair, menggagas Program ‘Bina Desa’ sebagai tonggak Peningkatan Kesejahteraan dan Keberlanjutan Ekonomi Masyarakat di desa Maitara Tengah, Kecamatan Kota Tidore Selatan, Jum’at (22/9/2023).

Desa Maitara Tengah, yang terletak di Kecamatan Tidore Selatan, Kota Tidore Kepulauan, dikenal memiliki potensi alam yang melimpah, terutama dalam hal sumber daya perikanan dan potensi wisata yang tak ternilai.

“Untuk memanfaatkan potensi ini secara berkelanjutan, pemerintah desa telah bekerjasama dengan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Khairun (Unkhair) untuk meresmikan program Bina Desa yang berada di bawah bimbingan Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan (MSP),” kata Dekan FPIK Unkhair, Dr. Riyadi Subur. 

Menurut Riyadi, Program “Bina Desa” merupakan inisiatif unik yang menggabungkan pendidikan tinggi, penelitian, dan pembangunan komunitas dengan tujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa, sambil menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan dan potensi wisata desa.

Dengan pendekatan holistik yang mencakup aspek pendidikan, ekonomi, dan pelestarian lingkungan, program ini bertujuan menciptakan masyarakat yang berdaya, berbudaya, dan berkelanjutan secara ekonomi.

“Desa Maitara Tengah juga aktif dalam mengembangkan potensinya dengan menggelar serangkaian kegiatan bertema “Kreativitas untuk Pengembangan Desa Wisata Maitara Tengah Secara Berkelanjutan.”ucapnya.

Karena, lanjut Riyadi, dalam upaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dan pendapatan masyarakat, dua kegiatan utama telah dilaksanakan.

Pertama, pelatihan pembuatan bros inovatif dari limbah cangkang kerang, yang diharapkan dapat membuka peluang baru bagi pengembangan kerajinan lokal dan mendukung ekonomi desa.

Kedua, pelatihan pembuatan tahu bakso ikan yang bertujuan untuk mendiversifikasi kuliner di desa ini dan menarik lebih banyak pelancong kuliner yang mencari pengalaman rasa yang unik. Selain itu, program ini juga melibatkan sosialisasi dari FPIK Unkhair di salah satu sekolah menengah atas (SMA) di Pulau Maitara.

Dan sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan program Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP) Unkhair kepada siswa-siswi SMA, memberikan pemahaman tentang pentingnya pelestarian sumber daya laut, dan menginspirasi generasi muda untuk berperan aktif dalam pengelolaan lingkungan laut yang berkelanjutan.

Sehingga, Riyadi menambahkan, FPIK Unkhair akan mendukung pembangunan desa dan mendorong pemerintah desa untuk mengidentifikasi program dan kegiatan yang belum terlaksana,”ungkapnya.

“Dan Ini adalah langkah awal menuju perencanaan pengembangan dan pembangunan desa yang lebih baik, terutama yang berkaitan dengan potensi lokal desa,”tambahnya.

Sementara itu, Kepala Desa Maitara Tengah, Muchlis Malagapi, berharap agar kegiatan ini dapat berlangsung secara berkelanjutan dan membantu desa mencapai tingkat inovasi yang lebih tinggi.

Menurutnya, pelaksanaan kegiatan berkelanjutan adalah langkah penting dalam memajukan desa, yang diharapkan akan membantu memperkuat ekonomi desa, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mempertahankan perkembangan positif dalam berbagai sektor yang berkaitan dengan potensi lokal desa.

“Dengan tekad untuk melanjutkan kegiatan yang bermanfaat dan berkelanjutan, desa Maitara Tengah menunjukkan komitmennya untuk mempercepat perkembangan desa sambil tetap menjaga keberlanjutan lingkungan dan potensi lokalnya,” tambahnya.

“Semua pihak berharap bahwa upaya ini akan menghasilkan inovasi yang lebih besar dan kemajuan yang berkelanjutan bagi Desa Maitara Tengah,” pintanya/MC Tidore.