Pemkab Probolinggo Sosialisasikan Penilaian Kinerja Penyedia untukSistem LPSE untuk PPK

Probolinggo, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Bagian Pengadaan Barang dan Jasa memberikan sosialisasi penilaian kinerja penyedia pada Sistem LPSE bagi Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di lingkungan Pemkab Probolinggo anggaran 2023 pada Selasa (19/9/2023).

Kegiatan yang digelar di Ruang Diklat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Probolinggo ini diikuti 55 orang Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di lingkungan Pemkab Probolinggo dan 20 orang Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kabupaten Probolinggo

Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kabupaten Probolinggo Roby Siswanto menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bagi PPK dalam melakukan kegiatan pengadaan barang/jasa khususnya dalam proses penilaiain kinerja penyedia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta mewujudkan tertib penyelenggaraan pekerjaan dalam rangka menjamin kualitas barang/jasa pekerjaan penyedia.

“Selain itu, memperoleh profil penyedia berdasarkan kinerja dalam pelaksanaan kontrak, menghasilkan umpan balik bagi penyedia untuk dapat meningkatkan kinerjanya berdasarkan pada hasil kinerja sesuai kontrak. Dengan melakukan proses penilaian kinerja penyedia maka dapat memberikan konstribusi terhadap penilaian Indeks Tata Kelola Pengadaan Barang/Jasa,” ujarnya.

Sementara Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Ashari mengatakan evaluasi kinerja penyedia dalam pengadaan barang/jasa pemerintah memiliki nilai strategis dalam menciptakan tata kelola pengadaan yang kredibel. Sebab menyangkut upaya membina hubungan rasional untuk menjamin kebutuhan pemerintah daerah dalam pelaksanaan pencapaian pembangunan. Memilih penyedia yang berkinerja baik akan mengurangi risiko pengadaan barang/jasa.

“Selain itu, tersusunnya daftar penyedia yang terkategorisasi sesuai dengan karakteristik barang/jasa diyakini mampu memudahkan dalam proses pemilihan penyedia, pelaksanaan kontrak dan evaluasi kinerja pengadaan barang/jasa secara keseluruhan. Dengan demikian diharapkan setelah mendapatkan materi sosialisasi ini Pejabat Pembuat Komitmen bisa memperoleh validitas data penyedia yang kompeten,” katanya.

Menurut Hasyim, sejalan dengan kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan ini, pihaknya berpesan agar dapat mengikuti kegiatan ini sampai selesai dan dengan bersungguh-sungguh menerima materi yang diberikan oleh narasumber sehingga dapat diaplikasikan pada seluruh OPD dalam rangka pelaksanaan program/kegiatan dengan baik, sehingga mampu meminimalisasi resiko pengadaan dan terhindar dari permasalahan hukum.

“Pelaksanaan sosialisasi ini membuka seluas-luasnya ruang diskusi kepada seluruh peserta sehingga pemahaman akan esensi materi dapat tersampaikan. Oleh karena itu, jangan malu bertanya, gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya. (MC Kab Probolinggo/wan/son/eyv)