Dinas Kesehatan Toba Intens Sosialisasikan Stop Buang Air Besar Sembarangan

Toba, InfoPublik - Dinas Kesehatan Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara secara intens melakukan sosialisasi dan imbauan upaya terwujudnya masyarakat dan lingkungan yang sehat.

Salah satunya menggencarkan kampanye Stop Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) tetapi menggunakan ketersediaan jamban. 

Dinas Kesehatan Toba Intens Sosialisasikan Stop Buang Air Besar Sembarangan.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Toba, Poltak Sianturi, Selasa (19/9/2023).

Menurut Poltak Sianturi, imbauan Stop BABS kerap digaungkan pada setiap rangkaian kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

Tujuannya agar masyarakat kiranya mengedepankan ketersediaan jamban dalam mewujudkan terciptanya lingkungan yang benar-benar sehat dan tidak terkontaminasi bau dan bibit penyakit akibat BABS.

Ia mengungkapkan bahwa sosialisasi Stop BABS dilakukan lintas sektoral yakni Dinas Kesehatan, Camat, TNI/Polri dan Pemerintahan Desa bersama masyarakat. Pihaknya baru-baru ini kembali menyosialisasikannya di Desa Pardomuan Nauli,Kecamatan Borbor. 

"Kita mengapresiasi warga desa ini, dimana dari 94 jumlah Kepala Keluarga desa ini, semuanya sudah memiliki jamban keluarga," katanya.

Sementara itu, berdasarkan data keseluruhan jumlah desa di Toba, masih sangat minim memiliki jamban keluarga. Yakni dari 231 jumlah desa di Toba, masih 37 desa yang memiliki jamban setiap kepala keluarga. 

"Kondisi ini harus terus ditekan sehingga terwujud lingkungan yang bersih dan sehat kedepannya," kata Poltak. (MC Toba jt/rik)