:
Oleh MC KAB SUMENEP, Rabu, 23 Agustus 2023 | 15:54 WIB - Redaktur: Tobari - 65
Sumenep, InfoPublik - Universitas Bahaudin Mudhary Madura (Uniba) yang melakukan berbagai terobosan, mendapat apresiasi Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.
Terbaru Uniba Madura menjalin kerja sama dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), yang dikemas dalam kuliah umum Pembinaan Ideologi Pancasila bagi Mahasiswa dan Sarasehan Program Perlindungan Saksi dan Korban berbasis komunitas, di Gedung Serbaguna Pesantren Uniba Madura, Rabu (23/8/2023).
Uniba Madura sebagai perguruan tinggi pertama, bahkan satu-satunya di Madura yang bekerja sama atau melakukan MoU dengan BPIP dan LPSK ini, kata Bupati di sela-sela Kuliah Umum Pembinaan Ideologi Pancasila dan Sarasehan Program Perlindungan Saksi dan Korban Berbasis Komunitas.
Uniba Madura yang bekerja sama dengan BPIP dan LPSK ini, bermanfaat dalam keikutsertaannya memajukan Kabupaten Sumenep, karena kegiatannya merupakan langkah luar biasa untuk masyarakat.
“Semoga, apa yang dilakukan Uniba Madura selama ini, melalui ide-ide cemerlangnya berdampak terhadap pembangunan Kabupaten Sumenep di segala sektor, dan yang jelas kami menyampaikan terima kasih,” tuturnya.
Pihaknya optimis perguruan tinggi ini mampu menyiapkan generasi muda berkualitas dan berkarakter budaya, untuk menjadi pemimpin yang inovatif di masa mendatang demi mendorong pembangunan daerah.
Uniba Madura dengan berbagai terobosan, tentu saja mencetak generasi emas dengan memberikan sumbangsih ide-ide pemikirannya, sehingga proses pembangunan Kabupaten Sumenep lebih baik,” terang Bupati.
Pelaksanaan penandatanganan naskah kerja sama BPIP, LPSK dan Universitas Bahaudin Mudhary Madura dilakasanakan di Gedung Serbaguna Pesantren.
Sementara itu, Rektor Uniba Madura Prof. Dr. Rachmad Hidayat mengungkapkan, pihaknya cukup berbangga, karena Kampus dengan tagline Tera' Tak Adhemar mampu mekalukan kerja sama atau MoU dengan BPIP dan LPSK.
"Kegiatan yang didakan ini, menjadi momen penting, karena 1.500 mahasiswa baru sudah menuggu acaranya untuk berbagi ilmu," pungkasnya. ( Yasik/Fer/toeb )