:
Oleh MC KAB SUMENEP, Selasa, 22 Agustus 2023 | 19:49 WIB - Redaktur: Tobari - 28
Sumenep, InfoPublik - Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) yang diadakan pemerintah, merupakan upaya membangkitkan semangat umat Islam, untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai segala sumber ilmu.
MTQ dilaksanakan oleh pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi sebagai salah satu program bidang agama yang memiliki makna, yaitu menumbuhkembangkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an, memahami dan mensyiarkannya.
Demikian kata Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah, di sela-sela Pembukaan Diklat Peserta MTQ Kabupaten Sumenep, di Hotel Azmi, Selasa (22/8/2023).
Yang jelas, sejatinya inti kegiatan MTQ adalah syiar Al-Qur’an itu sendiri, yang menuntut bahwa seorang muslim tidak hanya pintar membaca dan menulis, melainkan jauh lebih penting adalah memahami isi kandungan Al-Qur’an itu sendiri.
“Seluruh masyarakat muslim khususnya generasi muda, untuk mencintai dan mempelajari Al-Qur’an sebagai pedoman hidup dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, supaya menjadi generasi qur’ani,” tuturnya.
Pada sisi lain, Wakil Bupati mengharapkan, peserta diklat ini meningkatkan kualitas dalam mengikuti kegiatan, sehingga pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur 2023 ini peringkatnya lebih baik dari sebelumnya.
“Kafilah (kontingen) Kabupaten Sumenep di penyelenggaraan MTQ Provinsi Jawa Timur tahun sebelumnya menempati peringkat 14 dari 38 kabupaten atau kota, karenanya pada tahun ini bisa masuk 10 besar untuk membahagiakan masyarakat,” tuturnya.
Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Sumenep melangsungkan Diklat Peserta MTQ bagi kafilah Kabupaten Sumenep pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur 2023.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setdakab Sumenep Kamiluddin mengungkapkan, peserta Diklat MTQ Kabupaten Sumenep sebanyak 49 orang, yang berasal dari kecamatan daratan dan kepulauan, rinciannya 25 orang putri dan 24 orang putra.
“Diklat bertujuan meningkatkan pengetahuan, keahlian dan keterampilan sekaligus menyiapkan sikap serta mental para kafilah MTQ Kabupaten Sumenep,” ungkapnya.
Pihaknya melaksanakan Diklat Peserta MTQ Kabupaten Sumenep selama 4 hari mulai 21 hingga 24 Agustus 2023, di Hotel Azmi Jalan Kapten Tesna Kelurahan Pajagalan.
“Diklat untuk teknis pelaksanaan oleh Dewan Hakim Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Sumenep dan Provinsi Jawa Timur,” pungkas Kamiluddin. ( MCSumenep/Yasik/Fer /toeb)