:
Oleh Kabupaten Morowali Utara, Minggu, 30 Juli 2023 | 07:46 WIB - Redaktur: Kusnadi - 89
Kolonodale, InfoPublik - Kontingen Kecamatan Petasia tampil sebagai juara umum ajang Pesparawi ke-3 Tingkat Kabupaten Morowali Utara yang berlangsung selama tiga hari di Kolonodale.
Dengan demikian Petasia merebut piala bergilir yang diserahkan langsung Bupati Morut Delis Julkarson Hehi dalam acara penutupan yang berlangsung di Gereja GKST Jemaat Eklesia Kolonodale, Jumat malam (28/7/2023).
Pesparawi ini diikuti sepuluh kecamatan se-Kabupaten Morowali Utara dengan mempertandingkan delapan jenis lomba.
Sebelum kegiatan ini ditutup secara resmi, terlebih dahulu digelar lomba Paduan Suara Dewasa Campuran (PSDC) yang merupakan jenis lomba yang paling ditunggu.
Lomba PSDC yang diikuti sembilan kecamatan akhirnya dimenangkan Kecamatan Petasia dengan meraih nilai tertinggi dari dewan juri.
Kemenangan ini melengkapi prestasi kontingen Petasia karena sebelumnya sudah meraih juara I (emas) pada empat jenis lomba lainnya yakni Paduan Suara Pria (PSP), Paduan Suara Anak (PSA), Vocal Group Pemuda Remaja (VGPR), dan Solo Pemuda Remaja Putri.
Selain merebut piala bergilir, peraih juara umum ini mendapatkan medali dan uang pembinaan. Begitupun kontingen lainnya yang menang pada cabang lainnya juga mendapatkan penghargaan yang sama.
Dalam sambutannya saat menutup rangkaian kegiatan Pesparawi ke-3 Kabupaten Morowali Utara, Bupati Delis memberi apresiasi khusus kepada Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Morut dan panitia pelaksana yang telah sukses menyelenggarakan kegiatan ini.
Ia juga berharap agar LPPD Morut dan para pemenang dalam lomba ini segera mempersiapkan diri untuk mewakili Morut pada Pesparawi Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2024 mendatang.
"Harus terus berlatih dan mempertahankan diri. Mudah-mudahan bisa berhasil di tingkat provinsi dan selanjutnya bisa tampil mewakili Sulawesi Tengah pada Pesparawi Tingkat Nasional yang akan berlangsung di Provinsi Papua Barat," ujarnya.
Bupati juga secara khusus berterima kasih kepada tiga dewan juri yang telah menilai perlombaan selama tiga hari kegiatan ini berlangsung.
Ia mengharapkan ketiga dewan juri tersebut tetap bisa meluangkan waktu di kemudian hari untuk membina dan melatih persiapan kontingen Morut untuk mengikuti berbagai event kerohanian berikutnya.
Ketiga dewan juri tersebut didatangkan dari luar Morut yang sudah cukup berpengalaman. Mereka adalah Arnoldus Izach Apituley (Jakarta), Natalis Sidanta (Salatiga), dan Samuel Methusalach Poeloe (Manado).
Begitupun kepada semua kecamatan yang telah berpartisipasi dalam Pesparawi ini, Bupati Delis juga merasa bangga dan bersyukur atas kedatangan semua kontingen.
"Kalah atau menang adalah hal biasa dalam perlombaan atau pertandingan apapun. Yang terpenting kita datang untuk memuji dan memuliakan Tuhan," tambah Bupati
Kegiatan penutupan Pesparawi itu diawali dengan laporan Ketua Panitia Krispen H Masu dan sambutan Ketua Harian LPPD Morut Heymans Larope. (MC Kab. Morut)
