:
Oleh MC KAB BENGKULU SELATAN, Sabtu, 29 Juli 2023 | 19:19 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 88
Bengkulu Selatan, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan melalui Tim Percepat Penurunan Stunting (TPPS) menggelar Audit Kasus Stunting (AKS) di Kecamatan Ulu Manna Kabupaten Bengkulu Selatan, Sabtu (29/7/23).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh ketua TPPS Bengkulu Selatan Rifa'i Tajuddin dan didampingi, ketua PKK, kepala Dinas DPPKBP3A, dr.Darsono, Kabid Bappeda- Litbang, puskesmas ulu manna, serta tim TPPS.
Wakil Bupati Bengkulu Selatan Rifa'i Tajuddin selaku Ketua TPPS mengatakan, audit kasus stunting ini bertujuan untuk mencari penyebab terjadinya Kasus Stunting sebagai upaya pencegahan terjadinya kasus serupa.
Ia juga mengatakan, salah satu faktor penyebab stunting adalah pernikahan dini, sehingga anak yang dikandung dengan usia mudah yang kurang nutrisi bisa menyebabkan anaknya terkena stunting.
"Di sini kita langsung turun melakukan secara bersama- bersama intervensi terhadap ibu hamil yang berusia mudah, bahkan disini kami bertemu dengan umur 15 dan 16 tahun yang sudah hamil, oleh sebab itu kami bersama dr. darsono ahli kandungan dan bersama dokter lainnya, juga bersama tim kesehatan memberikan motivasi- motivasi sesuai dengan aturan yang ada dengan standar kesehatan," ucapnya.
Ia menambahkan, pencegahan dan penurunan stunting bukan hanya menjadi urusan pemerintah daerah semata namun untuk semua elemen yang terkait.
"Oleh sebab itu kehadiran ini diberitahukan kepada semuanya, pak kades dan yang lainnya agar ini menjadi tanggung jawab bersama sehingga ke depannya ibunya sehat anaknya sehat, dengan jalan yaitu dari awal sudah dengan intervensi, jadi agar untuk di perhatikan asupan gizi, menjaga kesehatan serta diperhatikan apa- apa yang menjadi faktor-faktor yang mempengaruhi kandungan itu," tutupnya.
Untuk diketahui audit kasus stunting tersebut sudah dilaksanakan di 3 kecamatan yaitu kecamatan Air Nipis, Kecamatan Pasar Manna, dan kecamatan Ulu Manna. (MC Kab. Bengkulu Selatan)