Pemda Raja Ampat dan Unhas Makassar Gelar Pengobatan Gratis

Raja Ampat, InfoPublik – Pemerintah Daerah Kabupaten Raja Ampat bekerjasama dengan Departemen Dermatologi & Venereologi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Makassar menggelar bhakti sosial, penyuluhan penyakit kulit masyarakat pesisir serta pengobatan gratis kulit dan kelamin bertempat di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Raja Ampat, Jumat (21/7/2023).

Kegiatan ini menindaklanjuti Memorandum of Understanding (MoU) yang telah di laksanakan oleh Pemprov Papua Barat Daya dengan Universitas Hasanudin beberapa waktu lalu.

Wakil Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam, S.IP., M.M., M.Ec.Dev membuka kegiatan tersebut menyambut baik dan menyampaikan apresiasi serta berharap kegiatan ini bisa menjangkau daerah- daerah terpencil di Raja Ampat.

“Kami Pemda sangat mengapresiasi dan berterimakasih atas berlangsungnya acara ini dan berharap tidak di Waisai saja, namun juga bisa menjangkau daerah- daerah terpencil,” kata Ori begita sapaan akrab Wabup Orideko Iriano Burdam, S.IP., M.M., M.Ec.Dev.

Lebih lanjut, Ori menjelaskan jika melakukan perjalanan di musim angin kencang di Raja Ampat digambarkan Ori dengan kata- kata yang indah bermaksud menumbuhkan semangat melayani masyarakat pesisir di daerah terpencil yang membutuhkan perhatian pada bidang kesehatan.

“Saya umpamakan lautan bagaikan kasur/ springbed, ombak bagaikan bantal dan guling, angin bagaikan AC. Inilah Raja Ampat negeri 1000 pulau yang juga membutuhkan perhatian pada bidang kesehatan, bukan hanya pengobatan gratis namun layanan penyuluhan, sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan kulit dan kelamin,” ungkap Ori.

Kegiatan ini di hadiri oleh Asisten II Setda Raja Ampat, Ir. Wahab Sangadji, Direktur RSUD Raja Ampat, Meidi L. Maspaitela S. Gz. MM beserta jajaran, serta tim Departemen Dermatologi & Venereologi, Fakultas Kedokteran Unhas berjumlah 30 orang yang terdiri dari 13 dosen, 14 residen dan 3 peserta. (Penta Nila J/MC.Kab. Raja Ampat)