Kejurkab FORKI Deli Serdang Diikuti 400 Karateka

:


Oleh MC KAB DELI SERDANG, Rabu, 12 Juli 2023 | 14:54 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 189


Deli Serdang, Infopublik - Sebanyak 400 karateka dari 12 perguruan di Deli Serdang akan mengikuti Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Deli Serdang di Gelanggang Olahraga (GOR) Lubuk Pakam, Selasa (11/7/2023).

Kejurkab yang diselenggarakan sampai besok, Rabu (12/7/2023) itu, akan mempertandingkan 500 kelas.
 
Wakil Bupati (Wabup) Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar berpesan kepada para atlet yang akan bertanding untuk tetap menjunjung tinggi sikap sportivitas dan nilai-nilai fair play.
 
"Ingatlah, hal yang penting dalam kejuaraan ini adalah semangat untuk mempererat persatuan dan kesatuan. Jaga nama baik diri sendiri dan tim, raih prestasi setinggi-tinggi mungkin dengan semangat pantang menyerah. Sebab menang atau kalah bukan tujuan utama, melainkan untuk saling mengenal serta membina dan melatih jiwa sportivitas," pesan Wabup.
 
Kejuaran tersebut, kata Wabup, bisa menjadi ajang bagi generasi muda agar tidak terlibat hal-hal negatif, seperti penggunaan narkoba, perkelahian, tawuran dan sebagainya. 
 
Untuk menghilangkan pengaruh-pengaruh negatif tersebut, sambung Wabup, perlu upaya dalam menciptakan sarana penampungan kreativitas yang positif dan pembinaan generasi muda secara berkelanjutan agar bisa berperan aktif dalam pembangunan bangsa.
 
"Kejuaraan karate yang diselenggarakan Pengurus FORKI ini merupakan kegiatan positif. Selain untuk membina dan membentuk generasi muda di bidang olahraga, seni bela diri, tapi sekaligus juga sebagai wujud konsistensi pembinaan generasi muda dalam pencarian bibit-bibit atlet. Sehingga, prestasi olahraga karate di Kabupaten Deli Serdang bisa terus dipertahankan, bahkan lebih ditingkatkan," sebut Wabup.
 
Wabup pun memberi apresiasi kepada Pengurus FORKI Kabupaten Deli Serdang atas kerjasama dan keterlibatannya dalam menciptakan pola pembinaan olahraga karate yang berkesinambungan dengan menyelenggarakan kejuaraan tersebut. 
 
"Mudah-mudahan, kejuaraan ini tidak sekadar untuk menyeleksi atlet yang akan mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) Sumatera Utara, pada 20 Juli tahun 2023 mendatang, namun lebih dari itu harus bisa menjadi momentum menghasilkan atlet yang andal dan profesional, yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Deli Serdang tidak hanya di tingkat daerah tapi juga nasional," harap Wabup yang turut didampingi Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Drs David Efrata Tarigan MSP; Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, Drs Budi Priatama MPd dan perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya.
 
Sebelumnya, Sekretaris Panitia, Nofri Gentawan SKom MKom dalam laporannya merinci 12 perguruan karate yang turut ambil bagian pada kejuaraan kali ini, antara lainShito-ryu Karate-Do Indonesia (Shindoka), Wadoryu Karate-Do Indonesia (Wakodai), Intitut Karate-Do Nasional (Inkanas), Karate-Do Tako Indonesia (Tako), Shiroite Karatedo, Kushin Ryu M Karate-Do Indonesia (KKI), Shotokan Kandaga Indonesia (Shokaido), Lembaga Karate-Do Indonesia (Lemkari), Institut Karate-Do Indonesia (Inkai), Gojuryu Association, Indonesia Karate-Do (Inkado), dan Akademi Seni-Bela Diri Karate Indonesia (Aski).
 
Sementara itu, Ketua FORKI Deli Serdang, Nurlisnawati SSi MSi pada sambutannya berpesan kepada para atlet untuk mempersiapkan diri dan mempergunakan waktu yang diberikan agar nantinya menunjukkan kebolehan di hadapan wasit.
 
"Kalian telah lama berlatih, hingga bertahun-tahun. Hanya dua menit, berbuatlah yang terbaik untuk pertandingan ini," ucapnya.
 
Nurlisnawati meminta wasit dan juri yang bertugas untuk tetap sportif, menjunjung tinggi janji wasit dan berbuat yang terbai. "Karena FORKI Deli Serdang akan memilih atlet-atlet berprestasi untuk diikutkan Kejurda Provinsi Sumatera Utara," sebutnya.
 
Di tempat yang sama, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Deli Serdang, Khairullah Siregar SPdI menjelaskan karate merupakan olahraga untuk membentuk karakter generasi muda.
 
"Bukan menang kalah yang diinginkan, namun pertandingan yang sportif, sehingga bisa menjadi orang-orang yang terbaik, menjadi karateka terbaik. Itulah nanti yang bisa mengisi diri kalian agar berguna di masa mendatang," harap Khairullah Siregar SPdI.