:
Oleh MC KAB TOBA, Jumat, 2 Juni 2023 | 17:49 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 83
Toba, InfoPublik - Wakil Bupati Toba, Tonny M.Simanjuntak menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Kelahiran Pancasila bertempat di halaman upacara Kantor Bupati Toba, Kamis (1/6/2023).
Upacara diikuti oleh pejabat eselon II, III, IV serta ASN di ruang Lingkup Pemerintah Kabupaten Toba
Wakil Bupati membacakan sambutan dari Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi yang mengatakan bahwa hari lahirnya Pancasila tepat pada tanggal 1 Juni 1945, dimana genap Tujuh Puluh Delapan Tahun lamanya setelah adanya deklarasi hasil Rapat BPUPKI menyatakan bahwa Pancasila di tetapkan sebagai dasar dari Philosofische Grondslag atau bisa di katakan sebagai dasar filosofi bagi bangsa Indonesia tercinta.
Dikatakan bahwa selama bertahun tahun dan berabad abad perjalanan perjuangan bangsa dan seluruh rakyat Indonesia. Pancasila yang kemudian di jadikan sebagai salah satu batu ujian dan dinamika dalam era sejarah Sistem Politik Nasional.
Di berbagai lintas era Pemerintah, dari era demokrasi Parlementer, Demokrasi Terpimpin dan era Orde Baru hingga sampai di titik ini yakni demokrasi terpimpin dengan sistem multi partai.
Pancasila sebagai pondasi negara dan pandangan hidup negara maka sudah di pastikan harus ikut dalam Dialektika peradaban dunia. Namun harus tetap tangguh dan berdiri kokoh sebagai dasar filosofis bangsa Indonesia yang akan terus berkembang da tak pernah berhenti pada tiap detik dan waktunya
Sebagai contoh, salah satu cermin masa lalu, begitu tangguhnya Pancasila adalah ketika di Tahun 1998, bangsa kita memasuki era reformasi, dengan rasa penuh sukacita dan gempak gempita.
Namun di sisi lain ada orang orang yang berjuang dengan seluruh tenaga daya dan upaya hingga fajar menjemput dalam rangka ikut dalam gelombang demokratis untuk mempertahankan keutuhan bangsa Indonesia yang berdasarkan Pancasila
Ini bukan hanya sekedar kejadian biasa karena telah melibatkan banyak elemen masyarakat yang timbul sebagai akibat ketidak puasan atas adanya pemerintahan kala itu yang di anggap pincang, zalim dan Rezemisme
Dengan semangat pembaharuan yang menggelora pada tiap bangsa Indonesia yang juga di dukung kuat oleh nilai nilai Pancasila maka sudah dipastikan mereka keluar menjadi pemenangnya yakni kemudian lahirlah Reformasi
"Dengan semangat pembaharuan inilah yang saat ini membuat hidup kita semua menjadi nyaman dan tentram."katanya.
Tapi jika di rasakan kenyataannya semangat itu sudah lama di tinggalkan oleh tiap insan yang ada dan mulai luntur sebagai bukti sering sekali terjadi berbagai aksi aksi turun ke jalan yang tidak sesuai dengan prosedur yang ada, di tambah lagi kemungkinan keberadaan mereka bukan demi kepentingan bersama namun hanya untuk kelompok dan golongan tertentu.
"Maka untuk itulah dengan adanya peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 1945, diharapkan mampu memberikan semangat pembaharuan bagi setiap pribadi bangsa yang di implementasikan dengan tindakan perilaku kita setiap hari, agar semua peristiwa yang mengerikan tempo dulu tidak akan pernah terjadi dan terulang kembali," katanya.
Dengan momentum peringatan Hari Lahir Pancasila Provinsi Sumatera Utara Tahun 2023, perlu kita rajut kembali kebersamaan dan hidup dalam kerukunan serta kebhinekaan dalam bingkai Pancasila yang merupakan ideologi dan pandangan hidup bangsa yang tidak dapat di pisahkan dalam tatanan kehidupan bermasyarakat yang heterogen dan majemuk ini
Nilai nilai luhur Pancasila perlu di bumikan kembali melalui berbagai kegiatan di lingkungan masyarakat di tengah tengah keberagaman. Karena pada saat ini pengamalan dan penghayatan nilai nilai luhur Pancasila sangat penting sebagai upaya untuk merekatkan kebersamaan, persatuan dan kesatuan bangsa yang majemuk ini
Melalui peringatan Hari Lahir Pancasila tanggal 01 Juni 2023, marilah kita secara bersama sama membangun jiwa semangat 4 pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara agar cita cita pembangunan yang kita harapkan dapat berdaya guna dan berhasil guna untuk kesejahteraan masyarakat Sumatera Utara khususnya dan Indonesia secara keseluruhan
"Melalui kesempatan ini, kami atas nama pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak secara damai, aman dan lancar serta terhindar dari gangguan gangguan keamanan."katanya.
"Kami berharap agar masyarakat tidak mudah terpancing isu- isu hoax dan ujaran kebencian serta faham faham radikalisme yang saat sedang berkembang dan dapat memecahbelah persatuan dan kesatuan bangsa,"katanya mengakhiri. (MC Toba dnm/rik)