Wakil Bupati Halsel bersama Ketua GOW Hadiri Acara Puncak Peringatan Hari Kartini

Ternate, InfoPublik - Wakil Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba bersama ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Halsel, Rifa’at Al Sa’adah menghadiri acara puncak peringatan Hari Kartini serta pemberian penghargaan kepada perempuan berjasa dan berprestasi dari 10 kabupaten/kota tahun 2023, di Royal Resto Ternate, Selasa (23/05/2023).

Kegiatan ini dihadiri langsung Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba bersama Ketua TP PKK Provinsi Maluku Utara, Forkopimda Provinsi Maluku Utara, Bupati/Walikota Se-Maluku Utara, ketua-ketua Organisasi Perempuan Se-Maluku Utara, dan penerima penghargaan perempuan berjasa dan berprestasi dari 10 Kabupaten/Kota.

Dalam sambutanya, Gubernur Maluku Utara KH. Abdul Gani Kasuba, menyampaikan bahwa ini merupakan bentuk pengakuan serta penghargaan atas perjuangan Perempuan Indonesia dari masa ke masa. Pemberian penghargaan ini merupakan wujud kehadiran dan kepedulian Pemerintah dalam memberikan apresiasi kepada perempuan yang bekerja dan berpartisipasi pada bidang-bidang tertentu, serta menggambarkan bahwa Pemerintah menghargai dan menghormati perjuangan pahlawan Perempuan Indonesia, Raden Ajeng Kartini, pejuang perempuan tangguh yang merupakan awal kebangkitan gerakan perempuan Indonesia.

Maka dari itu, peringatan Hari Kartini di Indonesia merupakan momentum untuk mendorong perempuan Indonesia menjadi perempuan yang berdaya dan setara kedudukannya.

“Perempuan merupakan tokoh sentral yang memiliki kemampuan dan kapasitas yang luar biasa dalam membentuk karakter bangsa yang dimulai dari keluarga sendiri tentunya. Kemampuan ini pula yang mendasari ibu Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan hak perempuan serta mampu memberikan perubahan tatanan kehidupan masyarakat terutama yang terkait dengan posisi kaum perempuan,” ucap Pak Gubernur.

“Jika kita melihat sejarah, tentunya perjuangan para perempuan bukanlah suatu hal yang mudah. Namun perempuan-perempuan Indonesia dengan gagah berani menembus batas-batas sosial, berani bersuara untuk memperjuangkan hak-hak kaumnya, dan bersama-sama dengan kaum laki-laki meraih kemerdekaan. Hal ini diharapkan dapat mendorong kinerja dan motivasi perempuan agar berperan aktif dan mengabdi kepada masyarakat sehingga dapat terus menginspirasi," lanjutnya.

Gubernur Malut juga mengatakan, budaya patriarki yang telah mengakar selama berabad-abad dalam kehidupan bermasyarakat. Perempuan masih menghadapi berbagai permasalahan yang mengancam kualitas kehidupan. Ketidaksetaraan gender dapat mengancam upaya pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Dengan perjuangan menuju pemberdayaan perempuan yang membawa berbagai macam tantangan rintangan dan hambatan, ada satu hal yang tidak dapat berubah, yakni perempuan Indonesia tetaplah tangguh, kuat, dan berani dalam menjadi penopang hidup kaumnya.

“Melalui peringatan Hari Kartini ke-145, tahun 2023 ini, saya berharap kita dapat merayakan berbagai kemajuan yang berhasil diraih oleh perempuan sekaligus mengingat bahwa perjuangan masih panjang dan harus terus dilanjutkan. Maka dari itu, kita semua baik perempuan maupun laki-laki harus mendorong peran perempuan dalam segala bentuk dan sektor pembangunan,” jelasnya. (MC Kab. Halsel)