Warga Halsel Terdampak Konflik Sudan Telah Kembali di Tanah Air

Halsel, InfoPublik - Konflik bersenjata yang terjadi di Negara Sudan pada bulan April lalu menyebabkan keamanan dan keselamatan Warga Negara Indonesia yang sedang berada di Negeri Dua Nil tersebut. Tiga di antaranya adalah Warga Halmahera Selatan yakni Muhammad Rasyid Ridha Maswara (26), Nur Adilah Assya’diyah Kasuba (23) dan Muhammad Husen Ghiyath Maswara (6 bulan). Ketiganya merupakan 1 Keluarga, di mana sang Ayah (Muhammad Rasyid Ridha Maswara) saat ini sedang menempuh pendidikan Ilmu Hadits di International University of Africa yang sudah memasuki semester VII.

Diketahui Nur Adilah Assya’diyah Kasuba merupakan putri dari Bupati Halmahera Selatan Periode 2005-2010 dan 2010-2015 Dr. H. Muhammad Kasuba dan adik dari Wakil Bupati Halmahera Selatan yang saat ini sedang menjabat yakni Hasan Ali Bassam Kasuba. Ketiganya telah kembali ke Indonesia dan tiba Bandar Udara Sultan Babullah Ternate pada Sabtu, 6 Mei 2023 yang proses kepulangannya difasilitasi oleh Pemerintah Pusat dan utamanya Pemerintah Provinsi Maluku Utara sebagai bentuk tindak lanjut atas Instruksi Presiden, Ir, Joko Widodo untuk menjamin keselamatan Warga Negara Indonesia yang menjadi korban atau terdampak atas peristiwa konflik berkepanjangan di Sudan. 

Secara singkat Muhammad Rasyid Ridha Maswara menceritakan bahwa suasana konflik terdengar suara tembakan yang terjadi di Sudan menimbulkan ketakutan luar biasa karena peristiwa ini terjadi di luar perkiraan karena konflik yang terjadi biasanya hanya disertai aksi demonstrasi. Selain itu, akibat yang ditimbulkan atas peristiwa tersebut menyebabkan terjadi krisis listrik, krisis air serta krisis persediaan bahan makanan untuk memenuhi kebetuhan hidup apalagi masih dalam nuansa ibadah Ramadhan 1444 H.

Atas upaya dan kerja keras pemerintah Indonesia untuk memfasilitasi kepulangan WNI yang berada di Sudan mewakili seluruh warga Maluku Utara menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Presiden RI melalui Meneri Luar Negeri, Ibu Retno Marsudi karena telah aktif melakukan koordinasi dengan KBRI setempat dan mengawal keselamatan evakuasi para WNI. Secara khusus juga disampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Maluku Utara yang telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Pusat serta memfasilitasi kepulangan serta penjemputan di Bandara Udara Sultan Babullah Ternate yang pada kesempatan tersebut dihadiri oleh Asisten II Setda Provinsi Maluku Utara, Sri Hartati Hatari serta Wakil Bupati Halmahera Selatan yang juga merupakan keluarga dari warga terdampak konflik tersebut.

Wakil Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Kementerian Luar Negeri serta semua pihak yang telah berupaya dengan keras untuk memulangkan para WNI utamanya yang berasal dari Kabupaten Halmahera Selatan terlebih khusus ketiganya adalah bagian dari keluarga Wakil Bupati Halmahera Selatan dan berharap semoga ke depannya suasana konflik di Sudan dapat kembali membaik dan pada kesempatan tersebut menerima  kepulangan keluarga yang menjadi korban atas peristiwa konflik di Sudan. (MC Kab. Halsel)