:
Oleh MC Kab Aceh Tengah, Sabtu, 15 April 2023 | 16:13 WIB - Redaktur: Juli - 134
Takengon, InfoPublik - Guna menjamin keselamatan, keamanan dan kenyamanan penumpang kendaraan umum fase mudik dan balik selama libur dan cuti bersama Idulfitri 2023, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui Dinas Perhubungan, melakukan tes keselamatan angkutan umum yang beroperasi di wilayah tersebut.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan, Jauhari, Sabtu (15/4/2023) tes keselamatan ini sangat perlu karena menjelang dan pasca lebaran Idulfitri, akan terjadi lonjakan jumlah penumpang dan penambahan trip atau trayek kendaraan.
Menurut Jauhari, ada 6 perusahaan Angkutan Kendaraan Antar Provinsi (AKAP) dan 8 perusahaan Angkutan Kendaraan Dalam Provinsi dengan lebih dari seratus kendaraan besar (bus), sedang (micro bus, elf dan hiace) dan kecil (minibus, L300) dengan ratusan awak kendaraan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Aceh Tengah.
Untuk itu, pihaknya merasa perlu melakukan inspeksi layanan angkutan umum tersebut guna memastikan keamanan dan keselamatan penumpang.
"Selama lebaran ini diperkirakan jumlah penumpang akan meningkat secara signifikan, untuk itu kami harus memastikan semua kendaraan dan awak angkutan umum ini memenuhi standar keselamatan," ungkap Jauhari.
Lebih lanjut Jauhari menjelaskan, inspeksi tersebut meliputi cek lengkap (kir) kendaraan untuk mengetahui kelayakan kendaraan yang dioperasikan, serta tes kesehatan dan tes urine bagi seluruh awak kendaraan angkutan, untuk memastikan semua awak kendaraan dalam kondisi sehat dan tidak menggunakan narkoba.
Untuk melihat langsung proses tes keselamatan angkutan lebaran tersebut, Jum'at malam (14/4/2023), Pj Bupati Aceh Tengah, T. Mirzuan didampingi seluruh unsur Forkopimda melakukan inspeksi mendadak (sidak) langsung ke tempat tes kesehatan dan tes urine di komplek terminal terpadu type A Paya Ilang Takengon.
Sebelumnya Pj Bupati bersama rombongan juga telah meninjau tempat kir kendaraan Dishub yang sudah dilengkapi dengan berbagai alat kir berstandar nasional.
Dalam kunjungan sidak tersebut, Mirzuan mengingatkan agar semua awak selalu menjaga kesehatan dan kebugaran badan, agar dapat mengendarai kendaraan dengan stabil dan tidak coba-coba mengonsumsi narkoba.
"Urusan angkutan adalah urusan nyawa orang banyak, untuk itu keselamatan penumpang harus menjadi prioritas utama, jaga kesehatan dan kondisi fisik agar selalu fit dan jangan pernah menggunakan narkoba, karena dapat membahayakan keselamatan penumpang," Mirzuan mengingatkan.
Untuk tes kesehatan dan tes urine ini, Dinas Perhubungan berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan dan pihak Kepolisian. Selama dilakukan pemeriksaan yang dipantau langsung oleh Forkopimda, tidak ditemukan awak kendaraan yang positif mengonsumsi narkoba dan zat adiktif berbahaya lainnya. (Fathan Muhammad Taufiq/MC Aceh Tengah)