:
Oleh MC KAB SIAK, Selasa, 7 Maret 2023 | 11:00 WIB - Redaktur: Juli - 186
Siak Sri Indrapura, InfoPublik - Dinas Kesehatan Kabupaten Siak, Riau menggelar Pencanangan Crash Program Polio, Penimbangan Pengukuran Panjang dan Tinggi Bandan serentak se-Kabupaten Siak.
Acara itu, dibuka secara resmi Bupati Siak, Alfedri didamping plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak Fauzi Asni, yang berlangsung di Posyandu Dahlia Jalan Sultan Syarif Hasyim Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Siak, Senin (6/3/2023). Turut hadir, Ketua TP PKK Kabupaten Siak, Rasidah Alfedri, Camat Siak, Forkopimcam Siak, serta ratusan masyarakat Kecamatan Siak mengikuti kegitan tersebut.
Bupati Siak Alfedri mengatakan, Crash Program Imunisasi Polio yang dilaksanakan secara serentak di kabupaten Siak karena adanya kejadian luar biasa virus polio di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh. Penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) polio di daerah itu sudah dilakukan intervensi dengan pelaksanaan sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio di Aceh dan juga di Sumatra Utara.
"Hari ini kita melaksanakan pencanangan Crash Program Polio kegiatan ini kita laksanakan berdasarkan risk assessment Provinsi Riau dan Provinsi Sumbar merupakan daerah berisiko tinggi terhadap penularan virus polio. Untuk antisipasi hal itu, Hari ini melalui dinas kesehatan kita lakukan imunisasi tetesan dan polio suntikan untuk anak-anak balita secara serentak di Siak,” kata Bupati Alfedri.
Lanjutnya, penularan virus ini sangat cepat, oleh sebab itu, imunisasi polio secara massal dilakukan dalam rangka mencegah penularannya. “Kejadian di Aceh, perlu disikapi secara serius, karena virus penularannya sangat cepat,” kata dia.
Ia menjelaskan, karena virus polio ini dianggap berbahaya, maka masyarakat yang memiliki balita 0-5 tahun diimbau segera lakukan penimbangan di posyandu terdekat.
Riau dianggap sebagai wilayah yang berpotensi berisiko terjadinya penularan, sehingga diperlukan upaya crash program untuk menutup kesenjangan imunitas, serta mempertahankan status Indonesia bebas polio.
"Covid-19 memberikan kita pelajaran betapa pentingnya sinergi. Untuk pelaksanaan imunisasi polio tentunya kita juga butuh dukungan TNI Polri dan pemerintah kecamatan dan kampung," ucapnya. (mc-kab siak/dp007/Anang).
