E-coklit KPU Toba Capai 86 Persen

Toba, InfoPublik- Saat ini, tahapan pemilu masih pada posisi pemutakhiran data pemilih yang dilakukan oleh panitia pemutakhiran data pemilih (pantarlih).

Hingga saat ini, KPU Kabupaten Toba sudah menyelesaikan proses e-coklit (pencocokan penelitian elektronik) hingga 86 persen. Hal ini pun sudah dilaporkan ke tingkat KPU Provinsi Sumatra Utara.

Komisioner KPU Toba Sugar Sibarani menjelaskan, proses e-coklit akan berlangsung hingga 14 Maret 2023.

"Untuk tahapan yang kini sedang kita jalani adalah pemutakhiran data pemilih. Kebetulan untuk pencocokan dan penelitian data pemilih sudah kita mulai dan berlangsung hingga tanggal 14 Maret lalu," kata Sugar Sibarani, Jumat (3/3/2023).

Itu artinya sudah berjalan selama 20 hari pada tanggal 4 Maret 2023. Pihaknya terus memonitor dalam proses e-coklit. Sehingga memudahkan untuk mengawasi dan supervisi petugas penyelenggara adhoc.

Ia berharap, proses e-coklit sudah harus rampung sebelum tanggal yang ditentukan. Sehingga, pihaknya pun senantiasa pantau para penyelenggara adhoc agar tetap jalankan tugas seoptimal mungkin.

"Sebelum 14 Maret 2023, sudah harus fiks. Kita targetkan dalam 20 hari kerja itu sudah harus mendekati 100 persen," ujarnya.

Ia juga mengingatkan para PPS dan Pantarlih agar tetap berkoordinasi dengan pihak pemerintah Desa maupun kelurahan seputar data pemilih, misal perpindahan penduduk.

"Maka kita minta agar penyelenggara adhoc untuk tetap koordinasi dengan pemerintah Desa atau kelurahan terkait adanya perpindahan penduduk; yang datang maupun keluar. Jadi sisa waktu itu yang harus dipakai untuk mematangkan proses coklit tersebut," katanya. (MC Toba rits/rik/toeb)