:
Oleh MC KAB SANGGAU, Kamis, 2 Februari 2023 | 09:17 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 196
Sanggau, InfoPublik - Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot menyampaikan bahwa kehadiran media sosial dapat dimanfaatkan untuk meraih suara anak-anak muda untuk ikut berpartisipasi di dunia politik.
Apalagi, di era digitalisasi, media sosial menjadi primadona bagi kalangan milenial maupun non milenial.
Berkaca dari kasus informasi berupa berita bohong (hoax) pada Pemilu 2019 lalu, Ia mengingatkan untuk selalu berhati-hati menggunakan media sosial terutama bagi kalangan milenial.
Menurutnya, Pemilu 2019 itu banyak sekali bertebaran informasi tidak benar. Sebut saja berita bohong, hasutan, ujaran kebencian dan lainnya.
"Makanya, saya selalu ingatkan perlunya kesantunan di dalam berpolitik di media sosial terutama bagi anak-anak muda. Saring dulu sebelum sharing dan lakukan tabbayun, mengecek terlebih dulu kebenaran suatu informasi," ungkapnya saat membuka sosialisasi Pemilu bagi Pemilih Pemula di Aula Kantor Camat Tayan Hulu. Selasa (31/01/2023).
Kegiatan diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sanggau tersebut dengan tema "Peran Serta Generasi Muda Dalam Menyongsong Pemilu Serentak di Era Kemajuan Teknologi Digital."
Menurutnya sosialisasi yang dilakukan oleh Badan Kesbangpol Kabupaten Sanggau merupakan upaya pemerintah dalam merubah pola pikir para pemilih pemula untuk partisipasi dalam pemilu mendatang agar terhindar dari politik uang, hoaks dan black campaign.
Menurutnya, pemilih pemula yang tertarik politik berarti mereka sadar akan hak dan kewajiban sehingga dapat ikut serta dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalam setiap proses pembangunan.
"Melalui kegiatan ini diharapkan mampu meminimalisir golput yang banyak berasal dari pemilih pemula sekaligus untuk mengubah pola pikir mereka tentang pentingnya memberikan hak suara di pemilihan umum nantinya. Mudah-mudahan persentase partisipasi pemilu pada tahun 2024 akan semakin baik," katanya.
Penulis : Rizky Kurniyawan/Editor : E.A.Lusy