Wakil Bupati Raja Ampat Tutup Festival Suling Tambur

:


Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Rabu, 30 November 2022 | 14:44 WIB - Redaktur: Kusnadi - 174


Raja Ampat, InfoPublik -  Wakil Bupati Raja Ampat Orideko Iriano Burdam menutup festival suling tambur V Kabupaten Raja Ampat tahun 2022 di Pelataran Pantai Waisai Torang Cinta (WTC), Kota Waisai Sabtu (26/11/2022).

Penutupan festival ini ditandai dengan pemukulan tambur oleh Wakil Bupati ini didampingi oleh Forkopimda Raja Ampat beserta sponsor.

Acara penutupan ini dihadiri pejabat Raja Ampat, pimpinan dan anggota DPRK Raja Ampat, tokoh agama tokoh masyarakat dan ratusan warga Raja Ampat.

Hadir pula, penilai Rekor Dunia Muri perwakilan Kepala OPD dan Camat, pimpinan perusahaan dan perbankan.

Festival suling tambur diikuti oleh 25 peserta grup suling tambur yang berasal dari tiap distrik Raja Ampat dan utusan sekolah.

Berdasarkan penilaian dewan juri, juara 1 diraih oleh grup suling dari Distrik Waigeo Barat Daratan dengan membawa pulang piala bergilir serta uang pembinaan senilai Rp100jt. Juara 2 diraih oleh Distrik Waisai Kota dengan membawa pulang piala serta uang pembinaan senilai Rp75jt. Juara 3 diraih oleh Distrik Kepulauan Ayau dengan membawa pulang piala serta uang pembinaan senilai Rp50jt.

Juara harapan 1 diraih oleh grup suling tambur Distrik Tiplol Mayalibit dengan membawa pulang piala dan uang pembinaan senilai Rp25jt. Juara harapan 2 diraih oleh grup suling tambur Distrik Supnin dengan membawa pulang piala dan uang pembinaan senilai Rp15jt. Juara harapan 3 diraih oleh grup suling tambur Distrik Ayau dengan membawa pulang piala dan uang pembinaan sebesar Rp10jt.

Sementara tim favorit yang diraih oleh SMP Negeri 24 Kepulauan Ayau, Kategori
Suling terbaik diraih oleh Distrik Batanta Selatan dan kategori Mayoret terbaik diraih oleh Kelurahan Warmasen.

Dan untuk semua peserta grup yang tidak mendapat juara diberikan uang pembinaan senilai Rp 5 juta

Orideko Iriano Burdam mengatakan generasi muda dengan semangat dan rasa ingin tahunya yang tinggi harus diarahkan pada aktifitas-aktifitas positif dan bermanfaat.

"Suling tambur merupakan budaya Raja Ampat yang harus terus dilestarikan dan terus di regenerasi agar budaya suling tambur ini tetap ada untuk anak cucu nanti,” katanya.

Lebih lanjut Wabup Orideko sangat mengapresiasi atas terselenggaranya festival kali ini. Hal ini merupakan wujud sinergitas Pemerintah Daerah dan segenap stakeholder dalam upaya melestarikan budaya suling tambur di Kabupaten Raja Ampat.

"Saya sangat mengapresiasi terselenggaranya festival ini sampai selesai. Suling tambur adalah bagian dr raja ampat dan harapan saya bagi peserta yang belum berhasil bisa menang di tahun yang akan dtg," jelasnya.

Untuk diketahui bersama, Festival Suling Tambur V tahun 2022 telah dicatat oleh Rekor Dunia Muri dengan Nomor 10706/R.MURI/XI/2022 atas Rekor "Festival Suling Tambur Dengan Grup Terbanyak" (Penta Nila J/MC.Raja Ampat )