:
Oleh MC KAB BOVEN DIGOEL, Kamis, 24 November 2022 | 11:29 WIB - Redaktur: Kusnadi - 187
Boven Digoel, InfoPublik - Kasus malaria di Distrik Manggelum terbilang sangat tinggi sebelum adanya Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB). Namun kini berangsur-angsur turun, terutama saat PKB tahap IV ini.
Hal ini dilaporkan staf Puskesmas Manggelum, Welem Hetowanggum, Rabu (23/11/22).
Menurutnya, beberapa bulan terakhir ini kasus malaria di Puskesmas Manggelum memang tinggi, terutama didalam wilayah Puskesmas Manggelum, khususnya tiga Kampung yang ada didalam kota Distrik.
Selain di tiga Kampung yang ada di dalam wilayah kota Distrik, beberapa Kampung yang ada di luar kota Distrik seperti Kampung Bayanggop, Gaguop serta klofkam juga memiliki kasus malaria yang sama.
Tingginya kasus malaria disebabkan karena kelalaian dari orang tua untuk menjaga pola makan, pola tidur anak, dan tidak menggunakan kelambu anti nyamuk yang dibagikan.
"Namun dengan PKB dari tahap I sampai dengan tahap IV, malaria sudah menurun dari sebelumnya. Untuk itu kami sangat berterima kasih kepada tim PKB, karena telah membantu kami Puskesmas Manggelum dalam melakukan pelayanan kesehatan khususnya di Kampung Bayanggop," ungkap Welem. (MC.Boven Digoel/DIA).