:
Oleh MC KOTA BENGKULU, Senin, 24 Oktober 2022 | 17:38 WIB - Redaktur: Tobari - 233
Bengkulu, InfoPublik - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bengkulu menyebut, pajak bumi dan bangunan (PBB) sangat penting untuk menopang pembangunan daerah.
Apalagi pembiayaan pembangunan yang bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD) masih kecil, sehingga pundi pendapatan ini, termasuk dari PBB harus terus didorong.
Hal itu disampaikan Kepala Bapenda melalui Kabid PBB dan BPHTB Gita Gama, Minggu (23/10/2022). Untuk Kota Bengkulu, Bapenda terus mengenjot capaian PBB dan meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya membayar PBB.
Tak terkecuali beberapa OPD yang ada di Pemkot Bengkulu yang masih banyak belum menyerahkan bukti lunas PPB. Untuk itu Bapenda meminta beberapa OPD yang tercatat belum lunas PBB untuk segera menyerahkan bukti lunas PBB.
Terhitung ada 43 OPD, termasuk di dalamnya beberapa pihak kecamatan dan kelurahan.
Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), kita mesti menjadi suri tauladan bagi masyarakat Kota Bengkulu dalam hal memenuhi kewajiban terutama untuk membayar pajak.
"Terkait dengan itu, Bapenda mengimbau agar OPD-OPD yang belum melaporkan bukti lunas pembayaran PBB nya untuk segera menyampaikan ke Bapenda," ujar Gita.
Karena sudah semestinya sebagai bagian dari Pemkot, para pegawai harus mendukung pembangunan pemerintah dengan cara taat membayar pajak.
"Karena dengan taat membayar pajak khususnya PBB ini merupakan wujud peran aktif serta kontribusi kita sebagai aparatur sipil negara dalam membantu daerah untuk meneruskan pembangunan yng berkelanjutan," tambahnya.
Jika tak kunjung menyerahkan bukti lunas PBB hingga batas waktu yang ditentukan, bisa saja ASN dan PTT di beberapa OPD ini terancam mendapat sanksi tegas dari wali kota karena tak ikut mendukung percepatan pendapatan daerah. Sanksi yang bisa diberikan dapat berupa pengurangan tunjangan pegawai dan sanksi tegas lainnya. (**/bengkulu/toeb)