Bupati Pasuruan Berharap Guru Penggerak Jadi Peningkat Kualitas Pendidikan

:


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Selasa, 18 Oktober 2022 | 16:15 WIB - Redaktur: Tobari - 162


Surabaya, InfoPublik – Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, berharap kehadiran Guru Penggerak mampu menjadi motor penggerak dalam upaya percepatan pencapaian sasaran pendidikan.

Hal itu disampaikan dalam agenda Panen Hasil Belajar Lokakarya Ke-7 Program Guru Penggerak Angkatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pasuruan di Aula SMAN 1 Purwori, Senin (17/10/2022).

Melalui pers rilis Diskominfo Kabupaten Pasuruan, Bupati Irsyad, menyampaikan, target kualitas pendidikan di Kabupaten Pasuruan dapat lebih baik, maju dan berkualitas.

Ia menekankan tentang urgensitas peran dan tugas seorang pendidik, bahwa sudah seyogyanya bergerak lebih aktif dan inovatif dalam meningkatkan kapasitas sebagai seorang pendidik generasi muda.

Tantangan kita ke depan memang cukup berat, terutama dalam memajukan pendidikan kita. Orientasi dari guru penggerak saya kira sangat luas dan sangat tepat di dalam era saat ini.

"Dimana dalam memahami karakter siswa didik dan mendorong agar mereka berprestasi,” tutur Bupati Irsyad di hadapan seluruh tenaga pengajar yang hadir.

Bupati Irsyad berpesan, tuntutan dan tantangan guru sendiri ke depan akan semakin menantang lagi. Dengan demikian bisa mempraktikkan dan memahami karakter anak didiknya, dan pada akhirnya menjadikan anak-anak cerdas juga memimpin Indonesia ke depannya supaya semakin maju.

Di sisi lain, Gus Irsyad, sapaannya, juga mengapresiasi spirit pembelajar seluruh Guru di Kabupaten Pasuruan dengan perannya sebagai agen perubahan untuk mewujudkan profil pelajar pancasila, baik Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, Komunitas Praktisi maupun Guru saling beperan dalam ekosistem pendidikan.

Salah satu merdeka belajar harus diikuti dengan peningkatan kapasitas kualitas SDM. Alhamdulillah semangat guru-guru di Kabupaten Pasuruan luar biasa. Insyaalllah kualitasnya juga tidak kalah dengan guru-guru dari Kabupaten/Kota lainnya di Jatim.

"Mudah-mudahan dari sisi kualitas pendidikan dan IPM-nya bisa unggul dan bisa di atas rata-rata Jatim. Saya berkeyakinan dengan segala potensi insyaallah akan menjadi yang terbaik di Jatim,” kata Bupati Irsyad.

Lebih lanjut dikatakan Bupati Irsyad, dilaksanakannya kegiatan lokakarya pendidikan yang diikuti oleh ratusan Guru ini, bertujuan untuk menciptakan pembelajaran yang berpusat pada murid sekaligus menggerakkan ekosistem pendidikan yang lebih baik dalam rangka memajukan pendidikan Indonesia. Program Guru Penggerak merupakan bagian dari program Merdeka Belajar.

Atas nama Pemkab Pasuruan kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh keluarga besar Dinas Pendidikan yang telah memajukan pendidikan di Kabupaten Pasuruan di tengah tantangan menghadapi pandemi selama dua tahun terakhir.

"Alhamdulillah hambatan bisa kita lalui dengan baik dan tidak menurunkan kualitas pendidikan anak didik kita,” ucapnya.

Di penghujung arahannya, Gus Irsyad pun berpesan bahwa Guru Penggerak harus terus melakukan pergerakan. Bergerak pikiran, idei-ide dan inovasinya, selalu bergerak belajarnya, baik menggerakkan murid-murid maupun rekan-rekan sejawatnya dalam komunitas belajar di lingkungan sekolah.

Tentunya, dalam proses belajar mengajar tersebut tidak terlepas dari penanaman sikap, nilai moral dan etika kepada peserta didik.

Ia titip kepada Bapak Ibu Kepala Sekolah SMA/ SMK mudah-mudahan benar-benar mendidik siswa menjadi pelajar berprestasi dan membanggakan.

Teruslah bersemangat, tunjukkan dan buktikan bahwa semua Guru di Kabupaten Pasuruan, berkomkompeten, kreatif dan inovatif. Sinergisitas antara jenjang pendidikan ini sangat penting.

"Makanya, kebijakan saya terus mendorong terutama dalam rangka peningkatan kualitas para pendidik dan gurunya. Dimulai dari HIMPAUDI, guru RA, TK, SD dan SMP,” katanya.

Usai membuka secara seremonial yang ditandai dengan pemukulan gong, Bupati Irsyad berkesempatan berkeliling meninjau stan pameran pendidikan, melihat dan menyimak lebih dekat ragam inovasi karya materi ajar para Calon Guru Penggerak yang ditampilkan sangat edukatif dan menarik dalam bermacam media peraga. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-vin/toeb)