:
Oleh MC KAB SANGGAU, Rabu, 28 September 2022 | 16:37 WIB - Redaktur: Tobari - 453
Sanggau, InfoPublik - Secara istimewa saya ingin katakan, salah satu tujuan MTQ ini bukan hanya untuk kepentingan umat Islam untuk mensiarkan Al-Qur'an saja, akan tetapi karena Al-Qur'an itu terwujud untuk menjadikan kita umat yang bisa bertoleransi.
Demikian ungkap Bupati Sanggau Paolus Hadi ketika membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXX Tingkat Kabupaten Sanggau di Kecamatan Tayan Hulu, di lapangan Gelora Gunung Semarong, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau. Selasa malam (27/9/2022).
Orang nomor satu di Bumi Daranante ini mengapresiasi momen MTQ di Tayan Hulu yang menunjukkan kekompakan masyarakatnya. Pasalnya, bukan hanya umat Islam saja yang berpartisipasi, namun seluruh umat beragama dan antar suku turut berpartisipasi.
"Tepuk tangan untuk Tayan Hulu, Tayan Hulu bermartabat, punya harga diri. Dan hari ini saya mau sampaikan kepada kita semua, bahwa kita akan kuat kalau kompak dan masyarakat tidak terkotak-kotak," ucap Bupati Sanggau.
Bupati Sanggau, Paolus Hadi juga berikan contoh lain soal kekompakan masyarakatnya yang notabene bukan beragama Islam tapi aktif pada momen keagamaan ini.
Contohnya para kades, saya tahu para kades di Kecamatan Tayan Hulu ini juga bukan umat Muslim, tetapi mereka berpartisipasi penuh agar pelaksanaan MTQ ini berjalan dengan lancar dan sukses.
"Juga para Camat, dari 15 Kecamatan se-Kabupaten Sanggau yang memimpin kontingen-kontingen diwilayahnya, ada 3 yang Muslim, 12 Camat Kristen dan Katolik. Artinya Sanggau memang bermartabat," ujarnya.
Bupati Sanggau dua periode ini menuturkan bahwa, MTQ merupakan satu media penguatan iman yang harus didukung karena selaras visi, misi Pemerintah Kabupaten Sanggau, yaitu menjadikan masyarakat yang Sanggau Berbudaya dan Beriman.
"Tentunya harapan saya, secara khusus umat Islam, kuatkanlah iman saudara-saudara dengan memperbanyak membaca Al-Qur'an. Seperti ananda qori’ah kita ini yang sudah sampai ke tingkat nasional," tutur PH sapaan akrab Bupati Sanggau.
Bagaimana Al-Qur'an ini dibaca dan disenandungkan. Saya seorang Katolik bisa merasakan, ketika mendengar suara merdu, ada kedamaian didalam hati kita.
Semantara itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Sanggau, Burhanudin melaporkan, kegiatan MTQ ini merupakan agenda tahunan dan merupakan program nasional.
Dalam rangka menyeleksi yang nantinya akan menjadi duta terbaik diutus untuk mewakili Kabupaten Sanggau pada ajang MTQ di tingkat Provinsi Kalimantan Barat mendatang.
Pergelaran MTQ XXX tingkat Kabupaten Sanggau tahun 2022 di Kecamamatan Tayan Hulu akan dilombakan sebanyak lima cabang yaitu: Tilawah, Hifzil, Fahmil, Syarhil dan Khattil Qur'an dengan 19 golongan.
"Sedangkan dalam pelaksanaannya dibantu oleh 43 dewan hakim yang dikoordinir oleh Dewan Hakim dan Sekretaris Dewan Hakim", papar Burhanudin.
Ketua LPTQ Kabupaten Sanggau, Burhanudin berharap perlombaan MTQ ini dapat berjalan dengan baik, transparan, jujur, terbuka, terukur, serta menjunjung sportifitas.
"Maka dengan demikian akan terwujudnya MTQ XXX Tingkat Kabupaten Sanggau Tahun 2022 di Kecamatan Tayan Hulu yang berkualitas dan bermartabat," ucapnya. (MC Sanggau/toeb)