:
Oleh MC PROV ACEH, Rabu, 10 Agustus 2022 | 21:36 WIB - Redaktur: Kusnadi - 106
Banda Aceh, InfoPublik - Disnakermobduk Aceh melakukan kerjasama dengan berbagai stakeholder dan menggandeng sejumlah perusahaan besar yang ada di luar Aceh untuk memagangkan anak-anak Aceh termasuk PT. Kubota Indonesia.
Kali ini ada enam pemuda Aceh yang merupakan alumni SMKN-PP Saree Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar dilatih agar siap menguasai mekanisasi pertanian di perusahaan pabrikasi Kubota Indonesia Semarang-Jawa Tengah. Magang life skill ini digelar di PT. Kubota Indonesia hingga empat bulan ke depan.
Usai magang selama empat bulan itu mereka kiranya mampu memahami dan menguasai alat-alat pertanian yang langsung diproduksi oleh PT. Kubota Indonesia.
Perwakilan Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh Muhammad Rasyidin, S.Sos dan Annazari Kurniawan, SP menyampaikan bagi putera Aceh yang berkesempatan magang di PT. Kubota Indonesia ini patut bersyukur mendapatkan kesempatan belajar secara langsung pada perusahaan produsen alat-alat mekanisasi pertanian.
“Kami sampaikan terima kasih kepada mitra kami seperti PT. Kubota Indonesia yang telah memberikan kesempatan kepada anak-anak Aceh untuk magang dengan durasi empat bulan,” ujar Annazari Kurniawan atau yang sering disapa Aan, Rabu (10/8/2022)
"Harapannya peserta magang ini dapat lebih terampil dalam mengelola alat-alat pertanian yang diproduksi PT. Kubota Indonesia. Kepada perusahaan juga kiranya dapat membimbing dan membekali peserta dengan berbagai skill yang mumpuni dalam pengoperasian dan pengelolaan serta perawatan alat-alat pertanian," sebut Aan.
Wakil Kepala Sekolah SMKN PP Saree, Khatmi, S.Pd, mengatakan, peserta magang ini hasil seleksi yang dilakukan oleh pihak sekolah secara ketat dan juga melibatkan pihak Kubota Indonesia dalam penjaringannya.
"Mereka terdiri dari perwakilan berbagai kejuruan dimana 3 orang diantaranya dari kejuruan Agribisnis Ternak Ruminansia (ATR), Agribisnis Tanaman Pangan Hortikultura(ATPH), Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP) dan Teknik Pertanian, yang harapannya mereka mampu menimba ilmu dan pengalaman yang banyak tentang alat-alat mekanisasi pertanian yang diproduksi oleh perusahaan mulai pra tanam hingga pasca panen," tambah Khatmi.
Teguh Supriyadi menyampaikan sebuah penghargaan bagi perusahaan bisa menjadi bagian penyelenggara pemagangan bagi putera Aceh yang jauh di ujung sumatera.
Perusahaan berkeinginan untuk dapat membekali putera Aceh ini pengetahuan yang terkait dengan produk yang dihasilkan PT. Kubota Indonesia mulai dari fungsi penggunaan alat hingga maintenance.
"Tentunya banyak hal yang bisa diperoleh peserta selama 4 bulan kedepan melalui berbagai departemen yang tersedia sehingga keberadaan mereka juga mampu memberikan nilai tambah bagi perusahaan," tutup Teguh.(mc/01)
