TMMD ke-114 di Aceh Tengah Dimulai

:


Oleh MC Kab Aceh Tengah, Rabu, 27 Juli 2022 | 13:35 WIB - Redaktur: Juli - 5K


Takengon, InfoPublik - Sesuai dengan hasil kesepakatan dalam Rapat Koordinasi Teknis TTMD di Makorem 011/Lilawangsa, Lhokseumawe yang dihadiri oleh Danrem 011/Lilawangsa, Bupati Aceh Tengah dan Dandim 0106/Aceh Tengah beberapa waktu yang lalu, kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kembali dilaksanakan di Kabupaten Aceh Tengah.

Dimulainya kegiatan TMMD ke-114 di Kabupaten Aceh Tengah ini, Resmi dibuka oleh Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar didampingi Dandim 0106/Aceh Tengah Letkol. Inf. Wasono Handayani, Selasa (26/7/2022), ditandai dengan apel gelar pasukan yang dipusatkan di Kampung/Desa Kute Gelime, Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah.

Dalam sambutannya, Bupati Shabela menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah berharap agar kerja sama dan sinergi antara TNI dan pemerintah daerah serta masyarakat, terus ditingkatkan dalam rangka percepatan pembangunan demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Dalam pasal 7 ayat 2 angka 9 Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI disebutkan bahwa salah satu peran TNI adalah membantu tugas pemerintahan daerah sesuai dengan perannya, termasuk dalam percepatan akselerasi pembangunan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat," ungkap Shabela.

Untuk itu, Shabela menyatakan sangat mendukung Program TMMD ini, karena melalui kegiatan ini, pemerataan pembangunan, khususnya di wilayah-wilayan terpencil dapat terlaksana.

Menurutnya, TMMD dapat keterisoliran suatu daerah melalui kegiatan pembangunan fisik infrastruktur, sehingga masyarakat di daerah-daerah terpencil memperoleh manfaat dengan semakin mudahnya akses transportasi.

Disamping itu, pembinaan teritorial melalui kegiatan non fisik, dapat memperkuat kecintaan masyarakat terhadap bangsa dan negara, sehingga dapat mencegah disintegrasi.

Sementara itu, Komandan Kodim 0106/Aceh Tengah, Letkol Inf. Wasono Handayani selaku Dansatgas TMMD di Aceh Tengah, mengatakan bahwa TMMD merupakan program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah serta masyarakat yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan di daerah tertinggal.

“Program ini juga merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat untuk membantu masyarakat khususnya dalam meningkatkan pembangunan di wilayah desa, utamnya di desa-desa dengan kategori terpencil dan tertinggal” ungkap Dandim.

Lebih lanjut, Wasono menjelaskan, kegiatan TMMD ke-114 di Kabupaten Aceh Tengah ini akan dilaksanakan di Kampung Semelit, salah satu desa yang masih tergolong tertinggal Kecamatan Ketol,  dengan sejumlah program pembangunan baik fisik maupun non fisik.

“Ada beberapa program yang telah kami siapkan dalam TMMD ke-114 ini, untuk kegiatan fisik, kami akan membuka dan membangun infrastruktur jalan dan jembatan,  sementara untuk kegiatan non fisik berupa penyuluhan dan sosialisasi tentang wawasan kebangsaan, penyuluhan kesehatan dan KB, penyuluhan hukum, pencegahan terorisme dan paham radikal kepada masyarakat," lanjutnya.

Untuk itu, Dandim meminta dukungan dari pemerintah daerah dan seluruh masyarakat, khususnya di Kecematan Ketol, agar pelaksanaan TMMD ini dapat berjalan lancar dan sukses.

“TMMD merupakan salah satu upaya TNI bersama pemerintah daerah dalam memperkuat dan memberdayakan ketahanan masyarakat sebagai potensi kekuatan wilayah, untuk itu dukungan semua pihak sangat kami harapkan agar kegiatan ini dapat terlaksanan dengan baik, lancar dan tanpa kendala” pungkasnya. (Fathan Muhammad Taufiq/MC Aceh Tengah)