:
Oleh MC KOTA SOLOK, Jumat, 22 Juli 2022 | 05:26 WIB - Redaktur: Kusnadi - 258
Solok, InfoPublik – Dalam rangka mengurangi aksi kenakalan remaja yang dilakukan oleh pelajar di wilayah Kota Solok, Bagian Hukum Setda Pemerintah Daerah Kota Solok bekerjasama dengan Polres Solok Kota adakan penyuluhan hukum bagi siswa SMP Negeri 1 Kota Solok, Kamis (21/7).
Pada kegiatan ini yang menjadi pemateri adalah Aiptu Ardi selaku Bhabinkamtibmas Kelurahan Kampung Jawa. Menurutnya, masa remaja adalah masa transisi, dimana pada masa-masa seperti ini sering terjadi ketidakstabilan, baik itu emosi maupun kejiwaan.
"Pada masa transisi ini juga remaja sedang mencari jati diri sebagai seorang remaja. Namun sering kali dalam pencarian jati diri ini remaja cenderung salah dalam bergaul sehingga banyak melakukan hal yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku di masyarakat,” jelas Ardi.
Dikatakan, zaman sekarang semakin tidak ada sekat antar ruang dan waktu karena globalisasi yang semakin luas dan didukung oleh modernisasi. Kehadiran keduanya membuat seolah semuanya instan segala sesuatu dari bidang kehidupan.
Namun perkembangan semacam ini tidak lepas dari dampak negatif yang ditimbulkan. Banyak sekali alasan/ faktor mengapa kenakalan remaja terjadi, seperti faktor keluarga yang tidak harmonis, orang tua sibuk bekerja dan melewatkan masa berkembangnya anak, faktor lingkungan, faktor pergaulan, dan faktor lainnya seperti pengaruh budaya luar dan teknologi.
Aiptu Ardi mengingatkan kepada siswa-siswa jangan sekali-kali mendekati dan mencoba yang namanya Narkotika, Psikotropika, dan obat-obatan terlarang atau yang kita kenal dengan Narkoba, kemudian tawuran antar sesama pelajar dan kriminal lainnya. Belajarlah dengan baik dan tekun, serta hormati guru dan orangtua. Karena para ananda semua yang ada disini adalah generasi penerus bangsa, jadi harus mempunyai karakter dan kepribadian yang baik.
“Apa yang harus kita lakukan supaya terhindar dari kenakalan remaja? yang pertama tanamkan semangat yang kuat menjadi orang yang sukses, kedua tanamkan ilmu agama yang baik dalam diri kita, ketiga jalin komunikasi yang baik didalam lingkungan keluarga, keempat berpandai-pandailah dalam memilih teman, dan yang kelima aplikasikan kegiatan kita dengan yang positif,” pesannya.
Diharapkan dengan penyuluhan ini, pelajar dapat terhindar dari bahaya Narkoba, Tawuran antar pelajar maupun tindakan kriminalitas lainnya, dan diharapkan juga para pelajar di wilayah Kota Solok nantinya bisa menjadi pelajar yang berprestasi dan dapat menjadi contoh yang baik bagi pelajar di wilayah lainnya. (MC-KotaSolok)