:
Oleh MC Kab Aceh Tengah, Senin, 6 Juni 2022 | 13:12 WIB - Redaktur: Kusnadi - 268
Takengon, InfoPublik - Rapat Kerja Daerah (Rakerda) tahun 2022 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh dan Pameran Produk Unggulan Daerah yeng digelar selama 3 hari dari tanggal 3 Juni 2022 yang lalu di Takengon, Aceh Tengah, Minggu sore (5/6/2022) resmi berakhir. Penutupan Rakerda dan Pameran Produk Unggulan daerah ini dlakukan oleh Ketua Dekranasda Aceh, Dyah Erti Idawati, di lapangan Setdakab. Aceh Tengah.
Dalam sambutannya, Dyah menyampaikan ucapan terima kasih kepada tuan rumah yang telah memberikan pelayanan dan fasilitas penyelenggaraan Rakerda dan Pameran ini, sehingga kegiatan ini dapat berjalan lancar dan sukses.
Dyah juga menyampaikan, untuk Rakerda dan Pameran Dekranasda Aceh tahun depan, kota Tapak Tuan, Aceh Selatan telah disepakati sebagai tuan rumah.
“Terima kasih kepada tuan rumah Aceh Tengah, yang telah memberikan pelayanan terbaik kepada kami semua, para tamu yang hadir di sini sehingga agenda tahunan Dekranasda Aceh dan Pameran Produk Unggulan Daerah ini terlaksana dengan baik dan sukses, kami juga mengucapakan selamat kepada Dekranasda Kabupaten Aceh Selatan yang tadi secara bersama-sama telah kita sepakati sebagai tuan rumah untuk Rakerda Dekranasda tahun depan,” kata Dyah.
Sebenarnya ada calon tuan rumah lainnya yang juga menyatakan kesediaan menjadi tuan rumah kegiatan ini tahun depan, yaitu Dekranasda Kota Langsa, namun mayoritas suara memilih Aceh Selatan untuk menjadi lokasi pelaksanaan rapat kerja dan pameran Dekranasda Aceh tahun 2023. Akhirnya seluruh pengurus Dekranasda Aceh maupun Dekranasda kabupaten/kota sepakat menunjuk Kota Langsa sebagai tuan rumah pelaksanaan Rakerda tahun 2024 yang akan datang.
Dyah juga menyampaikan, selama 3 hari pelaksanaan Rakerda, banyak rekomendasi yang dihasilkan sebagai solusi terhadap permasalahan yang selama ini dihadapi dalam pembinaan dan pengembangan Dekranasda di Aceh.
“Alhamdulillah, kegiatan Rakerda kita telah berakhir dengan sukses, dan melalui pembahasan dan musyaewarah kita bersama, Insyaallah semua permasalahan yang kita hadapi selama ini, telah mendapatkan solusi terbaiknya, ini menjadi momentum penting bagi seluruh pengurus Dekranasda di Aceh,” lanjutnya.
Lebih lanjut Dyah mengapresiasi keseriusan para pimpinan dekranasda kabupaten/kota dalam mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, ini sangat bermanfaat dalam pengembangan sektor kerajinan ke depan sebagai saselain sebagai wahana promosi produk-produk kerajinan unggulan daerah, juga bisa dimaknai sebagai ajang saling berbagi pengalaman dalam memajukan kerajinan daerah.
"Kita sudah menyaksikan seluruh telah menampilkan produk-produk kerajinan terbaiknya yang merupakan unggulan di daerah masing-masing, selain sebagai wahana promosi, kami berharap kegiatan ini bisa menjadi pemicu semangat bagi semua untuk terus berprestasi serta memajukan kerajinan daerah sebagai potensi ekonomi yang meiliki prospek yang sangat menjanjikan," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Aceh Tengah, Puan Ratna dalam pesan dan kesannya, juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh kabupaten/kota yang telah berpartisipasi dalam acara itu.
“Dipercaya sebagai tuan rumah Rakerda Dekranasda Aceh dan Pameran Produk Unggulan Daerah tentu menjadi momen yang membahagiakan sekaligus subah kehormatan bagi kami, terima kasih atas partisipasi semua pengurus Dekranasda Aceh maupun Dekranasda kabupaten/kota yang telah bersama-sama mensukseskan kegiatan ini,” ungkap Puan.
Dekranasda Aceh Besar Juara Umum
Sebelum kegiatan Rakerdan dan Pameran resmi ditutup oleh Ketua Dekranasda Aceh, panitia pelaksana juga mengumumkan kabupaten/kota yang menjadi juara dalam beberapa jenis lomba baik yang dilaksanakan sebelum pameran maupun saat penyelenggaraan pamerani. Panitia mengumumkan, dalam lomba Gampong Kerajinan terbaik diraih oleh Gampong Kuala Baru Sungai, Kecamatan Kuala Baru Kabupatemn Aceh Singkil dengan karyanya Kasab Sulam Emas. Sementara Kabupaten Aceh Tengah menjadi yang terbaik dalam sajian laporan kerja tahunan Ketua Dekranasda.
Selanjutnya Stand Pameran Kabupaten Aceh Besar dengan jenis produk anyaman Bili menjadi juara dalam produk kerajinan unggulan. Dekranasda Kabupaten Aceh Besar juga berhasil menjadi juara dalam kategori Desain Kreatif dan Inovatif. Dengan raihan ini, Dekranasda Kabupaten Aceh Besar dinobatkan sebagai Juara Umum Pameran Produk Kerajinan Unggulan Daerah tahun 2022 ini.
Sementara untuk penampilan Stand Pameran terbaik diraih oleh tuan rumah Dekranasda Kabupaten Aceh Tengah dan untuk lomba Makanan Tradisional Unggulan diraih oleh Dekranasda Kota Subulussalam dengan jenis makanan aneka jagung. Untuk produk Pelestarian Budaya terbaik, Dekranasda Kabupaten Nagan Raya tampil sebagai jawara dengan karta Tudung Saji Sulaman Benang Emas, sementara kerajinan Tas Bordir dari Dekranasda Kabupaten Aceh Utara menjadi juara dalam Produk Kerajinan Favorit. (Fathan Muhammad Taufiq/MC Aceh Tengah)