:
Oleh MC KAB KUBU RAYA, Kamis, 14 April 2022 | 16:59 WIB - Redaktur: Tobari - 252
Kubu Raya, InfoPublik - Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam mengatakan, memasuki era digitalisasi saat ini, TP2DD harus terus bergerak untuk mengejar target-target yang harus dicapai.
“Saya berharap, kita semua, termasuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang tergabung dalam TP2DD untuk selalu solid untuk terus bergerak untuk mencapai target prioritas yang harus dikerjakan,” ujar Yusran Anizam saat memimpin Rakor Pembentukan TP2DD Kabupaten Kubu Raya di Ruang Pamong Praja I, Kantor Bupati Kubu Raya, Selasa (12/4/2022).
Yusran menyampaikan, untuk mendukung digitalisasi ini, diperlukan kebijakan dan layanan lainnya. Seperti infrastuktur fisik yang memerlukan jaringan telekomunikasi, mengingat masih ada sejumlah wilayah di Kabupaten Kubu Raya yang masih blank spot.
Kondisi blank spot ini tidak hanya terjadi pada jaringan telekomunikasi saja, namun jaringan listrik pun masih ada sejumlah titik di Kabupaten Kubu Raya yang sampai saat ini belum teraliri listrik.
"Untuk itu Diskominfo Kubu Raya segera mempercepat perluasan jaringan dengan melakukan berbagai upaya percepatan-percepatan digitalisasi,” ujar Sekda Yusran.
Yusran menuturkan, pembentukan TP2DD ini, akan diikuti dengan upaya-upaya percepatan sekaligus perluasan digitalisasi. Satu diantaranya dengan melakukan sosialisasi digitalisasi di seluruh masyarakat Kubu Raya.
Pihaknya mengapresiasi yang dilakukan Bank Indonesia yang mendorong adanya TP2DD di setiap daerah, termasuk di Kabupaten Kubu Raya.
Untuk itu, ia mengharapkan kepada tim ini, agar lebih proaktif untuk menyosialisasikan upaya digitalisasi. Karena, saat ini pemerintahan sendiri sudah memulai digitalisasi.
"Termasuk pemasukan seperti pajak dan retribusi. Bahkan, untuk pajak sendiri sudah mencapai 100% menggunakan digitalisasi,” papar Sekda Yusran.
Yusran menambahkan, Pemkab Kubu Raya terus mendorong agar semua sistem transaksi keuangan masyarakat Kubu Raya sudah menggunakan digitalisasi.
Seperti yang saat ini sudah dilakukan masyarakat untuk membayar pajak, dengan bisa langsung membayarnya melalui, Tokopedia, Alfa Mart, IndoMaret dan Kantor Pos. Sehingga masyarakat tidak perlu lagi datang ke kantor Bapenda. (Ird/MC Kubu Raya/toeb)