:
Oleh MC KAB TOBA, Kamis, 11 November 2021 | 09:14 WIB - Redaktur: Kusnadi - 333
Toba, InfoPublik - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno mendukung penuh pengembangan dan pelestarian musik tradisional Batak.
Hal ini diungkapkan Sandiaga saat menghadiri sekaligus membuka kegiatan pengembangan atraksi seni budaya kerjasama BPODT dengan HKBP di Kaldera Toba, Sibisa, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, Rabu (10/11/2021).
Pengembangan atraksi seni budaya ini melibatkan musisi Batak Martogi Sitohang dan Martahan Sitohang sebagai mentor yang akan melatih 40 orang Pemuda Gereja HKBP terdiri dari perwakilan 8 Distrik se Kawasan Danau Toba.
Lewat kerjasama ini, Menparekraf Sandiaga berharap akan lahir generasi muda Batak yang akan mencintai dan melestarikan musik tradisional ini.
"Terimakasih kepada kedua musisi hebat ini. Semoga kegiatan pengembangan atraksi seni budaya ini dapat membangkitkan kembali pariwisata Danau Toba dan kita semua menjadi berkat, sehingga pemulihan ekonomi dapat tercapai," sebutnya.
Sandiaga juga mengapresiasi pelaksanaan kerjasama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) dengan Gereja Huria Kristen Batak Protestan ( HKBP) ini. Dia berharap kerjasama lainnya dapat terlaksana di lain waktu.
Ephorus HKBP, Pdt.DR Robinson Butarbutar juga menyampaikan rasa terimakasih atas kerjasama yang terjalin antara BPODT dan HKBP. Tak luput Ephorus megapresiasi perjuangan dan kerja keras pemerintah untuk membangun pariwisata kawasan Danau Toba khususnya Menparekraf agar Kawasan Danau Toba keluar dari peta kemiskinan.
"Terimakasih kepada Bapak Menteri karena dalam waktu cukup singkat telah bekerja keras untuk menumbuhkan semangat membangun pariwisata Danau Toba. Saya sebagai Ephorus dari gereja terbesar di Indonesia sudah turun ke desa-desa dan saya benar- benar sudah merasakan perubahan itu berkat perjuangan pemerintah dan BPODT," sebut Ephorus.
Sebelumnya, Ketua BPODT Jimmy Panjaitan dalam laporannya menyampaikan, pembukaan kegiatan pengembangan atraksi seni budaya akan dilaksanakan mulai tanggal 10 November sampai 28 November 2021. Dibuka di Kaldera Toba Nomadic Escape Sibisa dan pelaksanaan pelatihannya akan dilakukan di Perkempungan Pemuda HKBP Zaitun Silangit, Tapanuli Utara.
"Tujuannya untuk melestarikan alat-alat musik tradisional supaya hidup kembali dan lestari. Acara puncaknya pada tanggal 27 dan 28 November 2021 akan ada atraksi seni budaya sebagai puncak pelatihan ini di Kaldera Toba Nomadic Escape, Sibisa," sebut Jimmy menerangkan.
Dalam pelatihan musik tradisional ini, tambahJimmy, para peserta akan dilatih oleh Sitohang Brother, Martogi Sitohang dan Martahan Sitohang. Keduanya merupakan pemusik tradisional yang sudah diakui kemampuannya. Materi yang akan diberikan seperti pelatihan Tagading, Hasapi, Sarune, Garantung, Sulim, dan Tulila.
Usai membuka kegiatan pengembangan atraksi seni budaya kerjasama BPODT dengan HKBP di Kaldera Toba Nomadic Escape Sibisa, Sandiaga Uno beserta rombongan melanjutkan perjalanan menuju Pantai Bulbul Balige untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dalam rangka Hari Pahlawan ke-76.
Turut hadir dalam acara ini, Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Krisis, Henky Manurung, Staf Khusus Menteri Bidang Akuntabilitas, Bpk Irjen Pol Krisnandi, Direktur Destinasi Badan
Otorita Borobudur, Agustin Parangiangin,Kepala Kejaksaan Negeri Balige, Baringin Pasaribu, Investor Nasional HW Hutahaean dan Viktor Aritonang. (MC Toba/ana/rik)
Foto : Menparekraf Sandiaga Uno bersama Ephorus HKBP Pdt.DR Robinson Butarbutar dan Direktur Utama BPODT Jimmy Panjaitan membuka acara atraksi seni budaya di Kaldera Toba, Sibisa, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, Rabu (10/11/2021).