:
Oleh MC KOTA PEKALONGAN, Selasa, 19 Oktober 2021 | 14:18 WIB - Redaktur: Tobari - 160
Pekalongan, InfoPublik - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) setempat membentuk Polisi COVID-19 untuk berkeliling ke pasar tradisional mengingatkan prokes.
Polisi COVID-19 siang ini, Selasa (19/10/2021) menyasar para pedagang di Pasar Podosugih, Kecamatan Pekalongan Barat.
Koordinator Polisi COVID-19 Dindagkop-UKM, Hendy Herwanto mengungkapkan bahwa Polisi COVID-19 dibentuk atas instruksi langsung dari Gubernur Jawa Tengah kepada Dindagkop-UKM Kota Pekalongan.
"Polisi COVID-19 berjumlah 16 orang yang siap berkeliling. Tugas kami ngeling-elingkeh prokes ke para pedagang, selain itu juga mengajak para pedagang agar vaksin," jelas Hendy.
Hendy melihat banyak pedagang yang masih abai dengan protokol kesehatan. Banyak yang tak pakai masker dengan alasan dilepas saat makan dan tengah mengerjakan pekerjaan berat. "Meskipun kasus COVID-19 di Kota Pekalongan sudah melandai, kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan," ajak Hendy.
Hendy mengaku tak berhenti untuk mengedukasi masyarakat (pedagang/pembeli) di dalam pasar untuk kmmemakai masker, menerapkan cuci tangan dan menghimbau para pedagang yang belum vaksin untuk melakukan vaksinasi COVID-19.
"Kami berkeliling ke tujuh pasar yang ada di Kota Pekalongan melakukan kegiatan (mobile/ berkeliling) mulai pukul 08.00-14.00 WIB," kata Hendy. (Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan/toeb)
