:
Oleh KAB. PASAMAN BARAT, Kamis, 7 Oktober 2021 | 06:22 WIB - Redaktur: Tobari - 298
Pasbar, InfoPublik - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) masa bakti 2021-2026 resmi dilantik Ketua PMI Sumatra Barat (Sumbar) Aristo Munandar, di aula kantor bupati setempat, Rabu (6/10/2021). Wakil Bupati Risnawanto jabat Ketua PMI Pasbar.
Ketua PMI Sumbar Aristo Munandar mengatakan, PMI bergerak di bidang kemanusiaan, dan diharapkan dapat bermitra dengan pemerintah. "PMI harus hadir di tengah-tengah masyarakat dalam kondisi apapun," kata Aristo Munandar.
"Saat ini yang menjadi kendala PMI adalah memenuhi kebutuhan darah. Dengan dilantiknya pengurus PMI Pasbar ini diharapakan dapat menambah semangat untuk mengabdi bagi negeri ini, terutama menolong masyarakat yang membutuhkan,"ungkapnya.
Untuk memenuhi kebutuhan darah, kata dia, PMI diminta untuk bekerja sama dengan semua stakeholder. Mulai dari Pemda, TNI, Polri, BPBD, camat dan lainnya untuk melakukan koordinasi yang intensif.
"Panggilan jiwa untuk menolong itu perlu terus kita asah di PMI ini," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Hamsuardi menyebutkan, keberadaan PMI sangatlah bersinergi dengan program pembangunan pemerintah yang merupakan mitra dalam membangun Pasaman Barat.
Seperti saat ini kondisi pandemi COVID-19, PMI dengan relawannya selama ini banyak membantu pemerintah dalam menangani penyebaran COVID-19.
"Terutama kegiatan Fardhu kifayah pemakaman jenazah COVID-19 yang dikerjakan oleh relawan-relawan PMI Pasbar," ujar Hamsuardi.
Menurut bupati, PMI selalu siap dan hadir di semua tempat pada saat yang bersamaan. Dengan adanya relawan PMI yang sudah menyebar di lapangan, masyarakat bisa terbantu dan tugas pemerintah jadi lebih ringan.
Selain itu, Ketua PMI Pasbar Risnawanto meyampaikan, setelah dilantiknya pengurus PMI Pasbar periode 2021-2026, maka program kerja akan segera disusun untuk mewujudkan Visi organisasi PMI "Terwujudnya PMI yang profesional dan berintegritas serta bergerak bersama masyarakat".
"Sebagai sebuah Organisasi Kemanusiaan, PMI tidak hanya mengurus donor darah saja, namun juga penanggulangan bencana, kesiapsiagaan, pelayanan kesehatan dan sosial, serta penanganan COVID-19 bersama Satgas COVID-19 Kabupaten Pasbar," kata Risnawanto.
PMI Pasbar dalam masa 3 bulan setelah terpilih dalam Musyawarah Kabupaten, sudah membentuk kepengurusan PMI kecamatan di 11 kecamatan se-Kabupaten Pasbar.
Ketua PMI berharap, PMI Pasbar kedepan memiliki jaringan relawan yang kuat sampai ke tingkat nagari bahkan jorong. Sehingga bisa membantu pemerintah hadir di lokasi bencana secepat mungkin untuk membantu masyarakat.
"PMI Kabupaten Pasbar untuk ke depan juga akan berusaha meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana dengan membuat nagari binaan khususnya di nagari yang rawan bencana dan jauh dari jangkauan pemerintah," jelasnya
Ia juga mengungkapkan terima kasih kepada pengurus PMI, baik kabupaten maupun kecamatan, khususnya para relawan PMI yang telah berbuat dan berjuang demi kemanusiaan di tengah masyarakat tanpa pamrih menghadapi pandemi COVID-19.
Mulai dari promosi, desinfektan sampai dengan penyelengaraan pemakaman jenazah COVID-19, dan juga relawan Donor Darah yang telah rela menyumbangkan darahnya untuk membantu sesama.
"Penghargaan yang setinggi tingginya untuk para relawan, karena tanpa relawan kami pengurus ini tidak akan bisa berbuat apa-apa," ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Pasaman barat menyerahkan satu unit mobil donor darah keliling kepada Ketua PMI Pasbar, untuk kendaraan operasional dalam kegiatan donor darah. (MC Pasbar/toeb)