:
Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Jumat, 6 Agustus 2021 | 11:12 WIB - Redaktur: Kusnadi - 239
Sumbawa Barat. InfoPublik - Dalam meninjau kesehatan tenaga pendidik sebelum pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM), tim surveilans Puskesmas Kecamatan Maluk melakukan tracking contact dan rapid antigen kepada puluhan guru di SD IT Binaul Ummah Desa Pasir Putih, Kamis (5/8).
Tracking contacts dan rapid antigen dilakukan untuk memeriksa fisik para tenaga pendidik sebelum melaksanakan kegiatan belajar tatap muka yang akan dilaksanakan pada Rabu (11/8) mendatang.
"Sedikitnya ada sekitar 56 orang tenaga pendidik di TK IT, SD IT SMP IT dan SMA IT Kecamatan Maluk yang dirapid," ungkap Kapolsek Maluk melalui Kasi Humas Ipda Eddy Soebandi SSos di Taliwang, Kamis.
Hasil tracking contact dan rapid antigen yang dilakukan surveilans dari Puskesmas Maluk adalah 6 orang diketahui positif Covid-19 dan 50 orang lainnya dengan hasil negatif.
"Bagi yang positif langsung ditangani tim satgas Covid-19 dan melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing," jelasnya.
Ps Panit Binmas Polsek Maluk yang ikut dalam kegiatan tersebut mengimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 serta tidak keluar rumah kecuali hal penting.
Warga yang dirapid juga diimbau agar tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan, jika ada gejala dalam waktu 5 sampai 7 hari agar langsung dilaporkan ke Puskesmas terdekat.
"Untuk tenaga guru yang melakukan contact erat dengan pasien positif akan dilakukan assessment kembali pada hari Selasa mendatang," tandas Eddy.
Adapun yang mengikuti kegiatan tersebut adalah Ka UPTD Puskesmas Maluk, Ps. Panit Binmas Polsek Maluk, Bhabinkamtibmas Desa Pasir Putih, Bhabinkamtibmas Desa Bukit Damai, Danposmat AL Benete, Babinsa Bukit Damai, Petugas Surveilans, dan Pulbaket Polsek Maluk. (MC Sumbawa Barat/Feryal/Yeni)