:
Oleh MC KAB BENGKULU UTARA, Rabu, 24 Maret 2021 | 21:57 WIB - Redaktur: Tobari - 330
Bengkulu Utara, InfoPublik - Terkait jebolnya tanggul irigasi palak Siring yang mengakibatkan berhentinya aliran irigasi yang mengairi persawahan kemumu dan sekitarnya, sehingga berimbas kepada para petani yang sedang turun sawah/musim tanam.
Bupati bengkulu Utara Ir. H.Mian didampingi dinas terkait mengadakan pertemuan kepada seluruh gabungan kelompok tani (Gapoktan), di gedung pertemuan palak Siring, Rabu (24/3/2021).
Turut hadir Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Tantawi Dahli, Kadis DPUPR Heru Susanto ST, Kadis Pertanian Kuasa Barus SPt,Kadis BPBD Nurman SH MH dan para Gapoktan.
Bupati Mian menyampaikan pemerintah akan mengeluarkan anggaran tak terduga untuk secepatnya mengatasi tanggul yang jebol ini walaupun ini merupkan kewenangan Provinsi yang mana pemerintah daerah telah menyampaikan ke provinsi beberapa waktu yang lalu sebelum irigasi sudah jebol.
Agar segera irigasi dilakukan revitalisasi akan tetapi sebelum dilaksanakan pembanguan, irigasi sudah jebol.
Oleh karena itu pemerintah melakukan tindakan cepat untuk segera melakukan perbaikan yang pengerjaannya yang akan dilaksanakan secara swakelola .
"Agar tidak terlambat mengairi sawah kurang lebih seluas tujuh ratus hektare yang baru saja di tanam agar tidak menghambat pertumbuhan padi nantinya,” kata Bupati Mian. (MC Bengkulu Utara/SY/DC/toeb).