:
Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Senin, 8 Februari 2021 | 14:25 WIB - Redaktur: Kusnadi - 241
Sumbawa Barat, InfoPublik - Kasus COVID-19 di Kabupaten Sumbawa Barat semakin menunjukan peningkatan yang signifikan, sebagai unjung tombak penanganan pencegahan penyebaran covid-19, tenaga kesehatan pun banyak yang terpapar virus Corona.
Tercatat sebanyak 149 orang tenaga kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat terkonfirmasi positif virus tersebut. Jumlah tenaga kesehatan yang terpapar ini terhitung sejak tanggal 1 Juni 2020 sampai 25 Januari 2021.
"Sejumlah tenaga kesehatan yang terpapar virus Corona tersebar di sejumlah Puskesmas dan RSUD Asy-Syifa," ungkap Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat, Hj Erna Indawati saat dimintai keterangan di Taliwang, Senin (8/2).
Bahkan sebagian besar staf dan pejabat di Dinas Kesehatan terpapar COVID-19 dan dinyatakan positif.
Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 yang pertama kali pada tenaga kesehatan yaitu dialami oleh Kepala Puskesmas di BrangRea, Ibrahim AMd Kep yang diduga terpapar dari pasien COVID-19 yang melakukan perjalanan dari wilayah terjangkit.
Dijelaskan Hj Erna, dari total 149 orang tenaga kesehatan yang terkonfirmasi tersebut hingga saat ini sudah banyak yang dinyatakan sembuh dan bebas dari COVID-19.
"Termasuk sejumlah Pejabat dan Staf Dinas Kesehatan, puluhan tenaga kesehatan dari Puskesmas dan RSUD Sumbawa Barat sudah sembuh dan akan segera masuk kerja seperti biasanya," ujarnya.
Berdasarkan pers rilis gugus tugas penanganan pencegahan penyebaran COVID-19 Sumbawa Barat pada Sabtu (6/2), terdapat penambahan 15 orang positif baru COVID-19 sehingga total positif adalah 86 kasus.
Dalam tiga hari terakhir berturut-turut jumlah penambahan kasus di Sumbawa Barat paling tertinggi dari kabupaten lainnya.
Dengan adanya penambahan 15 orang positif baru COVID-19, maka jumlah Konfirmasi COVID-19 di Kabupaten Sumbawa Barat sebanyak 400 dengan rincian 309 orang telah sembuh, 86 orang positif dan 5 orang meninggal.
Hj Erna Indawati mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan Penyebaran COVID-19 agar dapat memotong penyebaran COVID-19.
"Mari kita bersama-sama mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran covid-19, jaga kesehatan diri dan lingkungan, menggunakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan pakai sabun," tandas Hj Erna.
Dari hasil press rilis Sabtu (6/2), jumlah kasus positif terbanyak di Sumbawa Barat terjadi di Kecamatan Taliwang yaitu 41 kasus, disusul Seteluk dengan 11 kasus dan Jereweh 9 kasus serta Poto Tano juga 9 kasus. (MC Sumbawa Barat/Feryal/Yeni)