:
Oleh MC KAB GARUT, Rabu, 30 Desember 2020 | 08:31 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 429
Peundeuy, infopublik – Bupati Garut, Rudy Gunawan, mencanangkan Program Garment atau Garut Merdeka Internet dan Gacor atau Garut Caang Informasi di Desa Purwajaya, Kecamatan Peundeuy, Kabupaten Garut, Selasa (29/12/2020).
Garment dan Gacor sendiri merupakan salah satu program dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupate Garut, sebagai bentuk tindak lanjut dari komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, yang memiliki visi bertaqwa, maju dan sejahtera.
“Saya kira saya puas sekali (terkait pencanangan internet di Desa Purwaajaya), jadi kita komitmen kita bahwa Garut mempunyai visi bertaqwa dan maju itu diimplementasikan dengan adanya internet yang bisa mengakses seluruh dunia,” ujar Rudy saat diwawancarai seusai acara.
Bahkan, pada saat acara pencanangan internet ini, Rudy juga menyempatkan untuk mencoba koneksi internet dengan melakukan panggilan video ke anaknya yang sedang berada di New York, Amerika Serikat.
“Nah barusan kan saya mengakses ke New Uork, ke anak saya di New York, dan sudah diterima dengan baik, ini membuktikan bahwa internet kita ini sudah bisa mendunia, jadi bisa menjual dari sini kemana pun, ke eropa kemana pun, barang-barang yang dihasilkan nanti dari sisi ekonomi juga akan meningkat,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Diskominfo Garut, Muksin, mengatakan untuk tahun 2021 nanti pihaknya menargetkan seluruh wilayah Garut sudah bisa terkoneksi dengan internet.
“Untuk tahun 2021 kita menargetkan hampir seluruh desa yah (terkoneksi internet), 421 desa dan 21 kelurahan, jadi semua sudah terkoneksi atau terlayani dengan internet ini insya Allah,” tutur Muksin.
Muksin menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan sebuah trigger atau pemicu bahwa infrastruktur bisa menjangkau seluruh kawasan yang ada di Kabupaten Garut.
“Kita ini kan sebagai satu langkah awal, sebagai trigger pemicu bagaimana infrastruktur bisa menjangkau seluruh kawasan yang ada di Kabupaten Garut, jadi harapannya nanti ini bisa dikembangkan, karena kita pada prinsipnya menganut istilahnya pembangunan infrastruktur telekomunikasi ini dengan pentahelik, jadi keterlibatan masyarakat, dunia usaha, pemeritah, termasuk pemerintah desa. Jadi nanti bagaimana skemanya dan desa bisa mengembangkan agar ini bisa berkelanjutan,” ungkapnya.
Disisi lain, Kepala Desa Purwajaya, Abdaloh, mengungkapkan, program pencanangan internet ini sangat membantu masyarakat Desa Purwajaya, khususnya terkait layanan jaringan internet.
“Itu sangat membantu warga masyarakat (desa) Purwajaya, terkait kebutuhan masyarakat akan layanan jaringan internet, sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang kini harus sudah tersedia, tapi Purwajaya baru bisa melalui pak Bupati Garut, baru hari ini bisa mampu memberikan layanan internet kepada masyarakat secara gratis,” pungkasnya.
Acara ini turut dihadiri juga oleh beberapa kepala SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) seperti Kepala Dinas Kesehatan Garut, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, termasuk beberapa camat.
