Curah Hujan Tinggi Mengakibatkan Sebagian Besar Rumah di Desa Tatabau Terendam Banjir

:


Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN, Minggu, 2 Agustus 2020 | 23:58 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 453


Tatabau, InfoPublik - Cuaca ekstrim yang melanda Kabupaten Banggai Kepulauan dengan curah hujan yang tinggi sudah hampir seminggu menyebabkan musibah banjir dan tanah lonsor disejumlah tempat.

Salah satunya Desa Tatabau Kecamtan Buko Selatan atau lebih dikenal dengan sebutan Kanale dan Sub Desa Paisumatano terendam banjir hampir 85% rumah warga tergenang air dengan ketinggian 50 cm sampai 1 Meter lebih, Jumat, (31/7/2020).

Menurut salah satu warga yang biasa disapa papa Nia mengatakan, "Desa  Kanale sudah menjadi langganan banjir setiap tahun apabila musim hujan tiba tapi banjir kali ini beda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena ketinggian air sudah 50 cm bahkan ada ditempat tertentu sampai 1 meter lebih".

Masyarakat Kanale hanya berharap agar hujan segera redah karena jika curah hujan masih tinggi maka banjir tidak akan surut, serta segera ada penangganan secepatnya dari Pemerintah.

Akibat banjir yang menenggelamkan hampir keseluruhan Desa Tatabau (Kanale dan Paisumatano) menyebabkan masyarakat yang rumahnya sudah terendam banjir mengungsi mencari tempat yang aman.

Mendapat kabar Desa Tatabau terendam banjir Camat Buko Selatan Marselinus Nukak, S.Sos segera menuju lokasi bersama BPBD Kec. Buko Selatan untuk melihat keadaan Desa Tatabau dan melaporkannya kepada Bupati Banggai Kepulauan dan Dinas terkait.(McBanggaiKep/Amos)