Masyarakat Diminta Lakukan Penyemprotan Disinfektan Mandiri

Jepara, InfoPublik - Pemkab Jepara melalui Satgas Covid-19 mengimbau kepada petinggi (kepala desa), ketua RT dan RW dan masyarakat untuk melakukan penyemprotan disinfektan (cairan pembasmi kuman) secara mandiri. Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara Arwin Noor Isdiyanto, Kamis (26/3/2020) di Kantornya.

“Kami mengimbau kepada para petinggi desa, dan seluruh masyarakat untuk melakukan penyemprotan disinfektan secara mandiri di tempat-tempat yang memiliki risiko tinggi penyebaran virus corona,” kata Arwin.

Dikatakan Arwin hingga saat ini, setidaknya sudah ada 232 titik yang dilakukan penyemprotan disinfektan oleh petugas dan relawan Covid-19 di Kabupaten Jepara. Termasuk di sekolah-sekolah, tempat peribadatan dan lokasi yang berisiko tinggi. Sedangkan untuk hari ini, setidaknya ada 67 titik yang dilakukan penyemprotan termasuk ruang-ruang publik di wilayah Jepara.

“Ada enam tim yang diterjunkan hari ini, mulai dari petugas BPBD Jepara, TNI, PMI Kabupaten Jepara, PC. GP Anshor Jepara, dan para relawan penanggulangan bencana di Kabupaten Jepara,” kata dia.

Tidak hanya melakukan penyemprotan para petugas ini diharapkan pula untuk memberikan edukasi (pembelajaran) kepada masyarakat yang didatangi, bagaimana cara untuk membuat disinfektan. Sehingga setelah petugas selesai melaksanakan tugas, mereka bisa melanjutkan untuk melalukan penyemprotan mandiri.

“Efektivitas dari disinfetan ini tidak lama, hanya beberapa jam saja. Sehingga harus dilakukan rutin khususnya untuk tempat tempat publik yang mempunyai kerawanan tinggi terhadap penyebaran corona,” kata dia.

Selain itu, diimbau kepada masyarakat untuk melakukan isolasi mandiri jika ada yang merasa gejala tidak sehat dan mengarah kepada Covid-19. Selain itu, juga segera melapor kepada petugas kesehatan setempat untuk diperiksa. “Perilaku hidup bersih dan sehat ini harus dilakukan, termasuk cuci tangan pakai sabun setiap keluar dan masuk rumah,” katanya.

Penyemprotan disinfektan ini akan dilakukan hingga dua minggu ke depan. Hingga saat ini sudah ada sekitar 115 titik lokasi permintan untuk dilakukan penyemprotan. “Saat ini sudah ada sekitar 125 petugas atau relawan baik dari SAR Jepara, Jepara Rescue, Ubaloka, Tagana, dll,” katanya. (DiskominfoJepara/Dian/Rizal/toeb)